Jenis Pelanggaran HAM dari Ringan hingga Berat, Lengkap Beserta Contohnya

Penulis: Dita Tamara

Diperbarui: Diterbitkan:

Jenis Pelanggaran HAM dari Ringan hingga Berat, Lengkap Beserta Contohnya
Jenis pelanggaran HAM (credit: pixabay)

Kapanlagi.com - Jenis pelanggaran HAM perlu diketahui oleh seluruh warga negara karena HAM merupakan hak dasar yang diperoleh manusia. Hak Asasi Manusia atau (HAM) sendiri merupakan hal yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan. HAM sendiri berlaku di mana pun dan kapan pun kepada siapa pun. HAM tidak dapat diganggu gugat dan tidak bisa dicabut karena merupakan anugerah yang dimiliki setiap manusia untuk seumur hidupnya. Pada dasarnya, Hak Asasi Manusia ini muncul untuk menghilangkan sikap sewenang-wenangnya penguasa yang memerintah secara otoriter.

HAM sendiri meliputi beberapa aspek dalam kehidupan. Aspek ini jika dilanggar akan menciptakan pelanggaran HAM. Pelanggaran HAM merupakan salah satu tindak kejahatan yang bisa merugikan individu, kelompok, hingga negara. Di Indonesia, HAM sudah dijelaskan dan diatur secara tegas pada konstitusi negara yang selanjutnya diatur dalam Undang-undang No. 39 Tahun 1999. Sedangkan di dunia, sudah ada Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang melindungi HAM setiap orang di dunia.

Oleh sebabnya, negara juga wajib menghormati, melindungi dan memenuhi hak asasi manusia bagi rakyatnya. Tak hanya itu saja, negara juga wajib menindaklanjuti pelanggaran yang dilakukan oleh berbagai pihak. Secara garis besar, pelanggaran HAM sendiri terdiri dari beberapa jenis. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini akan membahas jenis pelanggaran hak asasi manusia yang perlu kalian ketahui. Apa saja? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

 

1. Pelanggaran HAM Berat

Jenis pelanggaran HAM yang pertama yaitu dikategorikan dalam jenis pelanggaran HAM berat. Berikut ini jenis pelanggaran berat yang perlu kalian ketahui.

-Kejahatan Genosida, kejahatan genosida merupakan jenis pelanggaran HAM berat yang berada dalam yuridiksi International Criminal Court. Genosida merupakan sebuah pembantaian secara massal atau besar-besaran yang secara sistematis terhadap satu suku bangsa atau sekelompok suku bangsa dengan maksud dan tujuan untuk memusnahkan hingga punah bangsa tersebut. Kejahatan genodisa sendiri pernah terjadi di beberapa negara hingga menimbulkan banyak korban jiwa.

-Kejahatan Kemanusiaan, kejahatan kemanusisan juga termasuk dalam pelanggaran HAM yang dikategorikan berat. Dalam pasal 9 UU No. 26 Tahun 2000 disebutkan bahwa Kejahatan terhadap kemanusiaan adalah salah satu perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dari serangan yang meluas atau sistematik yang diketahuinya bahwa serangan tersebut ditujukan secara langsung terhadap penduduk sipil seperti:

Pembunuhan,

Pemusnahan,

Perbudakan,

Pengusiran secara paksa,

Perampasan kemerdekaan,

Penyiksaan,

Perkosaan,

Penganiayaan,

Penghilangan orang secara paksa, dan

Kejahatan apartheid.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Pelanggaran HAM Ringan

Selanjutnya, jenis pelanggaran HAM dikategorikan dalam jenis pelanggaran HAM ringan. Dalam hal ini, pelanggaran ringan tidak mengancam keselamatan jiwa. Meskipun demikian, tetap harus dilindungi karena berbahaya bagi individu. Berikut ini jenis pelanggaran ringan yang perlu kalian ketahui.

-Melakukan penganiayaan, adapun contoh yang paling sering terjadi mengenai pelanggaran HAM penganiayaan yaitu penganiayaan yang terjadi dalam rumah tangga (KDRT), penganiayaan terhadap anak, dan masih banyak lagi jenis pelanggaran HAM penganiayaan lainnya.

-Melakukan tindakan pencemarkan nama baik seseorang, adapun contoh kasus pelanggaran HAM pencemaran nama baik yang sering dijumpai yaitu pencemaran nama baik di sosmed. Misalnya, hal ini bisa berupa review seseorang yang mengeluhkan pelayanan rumah sakit yang buruk. Jika hal tersebut tidak benar, maka pihak rumah sakit pun dapat menuntut seseorang tersebut atas dugaan pencemaran nama baik.

-Menghalangi seseorang untuk menyampaikan aspirasinya, adapun contoh kasus pelanggaran HAM menghalangi seseorang menyampaikan aspirasinya yaitu seperti mengancam kebebasan berpendapat. Banyak contoh kasus seperti perang di dunia maya, peningkatan kasus penistaan, hingga pamaksaan budaya.

-Melakukan aksi kekerasan dengan pemukulan. Adapun contoh dari pelanggaran HAM tersebut seperti seorang polisi yang melakukan aksi kekerasan atau perbuatan keji terhadap peserta aksi demo.

 

3. Macam-macam HAM

Setelah mengetahui jenis pelanggaran HAM, kalian juga harus mengetahui macam-macam jenis HAM. Secara garis besar, HAM sendiri dapat digolongkan menjadi beberapa macam. Apa saja? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

-Hak Asasi Pribadi (Personal Right)

-Hak Asasi Politik (Political Rights)

-Hak Asasi Hukum (Legal Equality Rights)

-Hak Asasi Ekonomi (Propertu Rights)

-Hak Asasi Peradilan (Procedural Rights)

-Hak Asasi Sosial Budaya (Sosial Culture Rights)

 

4. Pelaku Pelanggaran HAM

Pelanggaran HAM pada dasarnya adalah salah satu bentuk pelanggaran hukum. Dalam terminologi hukum, maka ada yang disebut dengan pelanggaran hukum pidana, hukum perdata, hukum tata usaha negara (TUN), hukum administrasi negara, termasuk juga termasuk pelanggaran hukum hak asasi manusia. Adapun pelaku pelanggaran HAM dikelompokkan menjadi dua yaitu

-Pelaku Negara (State Actor), Sebagaimana diatur dalam hukum Internasional HAM, state actor mencakup negara atau seluruh penyelenggara negara baik organ negara, lembaga negara, lembaga pemerintahan, termasuk lembaga pemerintahan non-Kementerian

-Pelaku Non Negara (Non State Actor), Pasca-Perang Dingin, permasalahan HAM meluas pada perilaku aktor-aktor non negara (non state actor). Salah satu elemen atau unsur penting yang harus diperhatikan dalam hal ini adalah adanya sekelompok massa yang terorganisir, perusahaan multinasional atau perusahaan transnasional. Perusahaan-perusahaan itu memiliki aset ekonomi dan kekuasaan yang mampu menekan dan mempengaruhi pemerintahan bahkan kebijakan negara.

Itulah sederet penjelasan mengenai jenis pelanggan HAM yang perlu kalian ketahui. Semoga pembahasan kali ini bisa menambah pengetahuan kalian terhadap hak asasi manusia ya.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending