Memahami Arti Privasi dan Jenis-jenisnya, Ketahui Juga Cara Menjaganya Agar Tidak Bocor di Internet

Penulis: Puput Saputro

Diterbitkan:

Memahami Arti Privasi dan Jenis-jenisnya, Ketahui Juga Cara Menjaganya Agar Tidak Bocor di Internet
Ilustrasi (credit: unsplash)

Kapanlagi.com - Privasi jadi satu kata atau istilah yang mungkin sudah tidak asing di telinga kita. Tak saja dalam percakapan langsung, pemakaian istilah privasi juga sering kita jumpai di media sosial. Di media sosial, terkadang ada orang yang mengeluhkan privasinya terganggu. Lantas, apa sebenarnya arti privasi?

Kata privasi sering dipakai seseorang untuk menyebut hak pribadi yang dimiliki seorang individu. Namun di luar itu, masih banyak orang yang tidak paham arti privasi secara lebih mendalam. Padahal, jika privasi memang berkaitan dengan hak mendasar pribadi, memahami arti dari privasi jadi hal yang sangat penting. Sebab, dengan begitu kita bisa lebih menghargai hak diri sendiri dan orang lain.

Nah, untuk tahu arti privasi yang lebih mendalam, langsung saja simak ulasan berikut yang telah kapanlagi.com rangkum dari berbagai sumber.

 

1. Arti Privasi

Istilah privasi sudah jadi bagian dari kosakata bahasa Indonesia. Oleh karena itu, untuk tahu arti privasi, pertama kita bisa langsung mengecek maknanya di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dalam KBBI, arti privasi adalah kebebasan atau keleluasaan yang bersifat pribadi.

Sejalan dengan arti dalam kamus tersebut, sejumlah arti juga membuat definisi tentang privasi. Maka dari itu agar semakin lengkap, kita juga bisa membandingkan arti privasi menurut kamus tersebut dengan pandangan para ahli berikut ini.

Menurut Dibyo Hartono, pengertian privasi adalah tingkatan interaksi atau keterbukaan terhadap orang lain yang dikehendaki oleh seseorang secara khusus. Dalam hal ini, privasi juga menyangkut pada suatu situasi atau kondisi tertentu.

Pandangan lain tentang arti privasi dikemukakan oleh Alferd Marshall. Menurutnya, privasi merupakan kondisi seseorang yang menunjukkan ketersediaan pilihan untuk menjaga jarak atau menghindari keterlibatan dengan lingkungan sosial.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Faktor-faktor Privasi

Berdasarkan penjelasan arti privasi yang telah dibahas sebelumnya, kita bisa pahami bahwa privasi merupakan suatu yang kompleks. Privasi tak saja menyangkut hak pribadi seseorang. Lebih dari itu, privasi juga bersinggungan dengan keberadaan orang lain. Lebih lanjut, penerapan privasi ternyata juga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut faktor-faktor privasi.

1. Faktor Personal

Faktor personal dalam privasi meliputi beberapa hal. Seperti pengalaman pribadi, kehidupan keluarga, dan sebagainya. Hal-hal personal tersebut akan mempengaruhi pandangan seseorang terhadap privasi dirinya sendiri dan orang lain.

2. Faktor Situasional

Privasi situasional menyatakan bahwa pandangan seseorang akan privasi akan sangat dipengaruhi oleh pandangan atau penilaian orang lain. 

3. Faktor Budaya

Faktor budaya akan menjelaskan bahwa setiap budaya tidak memiliki perbedaan terhadap kebutuhan akan privasi. Namun kendati demikian, setiap budaya akan tetap berbeda dalam penerapan privasi tersebut.

 

3. Jenis-jenis Privasi

Privasi ternyata mempunyai beberapa jenis. Sehingga, mempelajari apa arti privasi tidak akan lengkap jika tidak mengenal jenis-jenisnya tersebut. Dilansir dari privateinternetaccess.com, berikut jenis-jenis dari privasi.

1. Privasi Atas Tubuh

Privasi atas tubuh adalah privasi atau hak pribadi yang menjelaskan bahwa tubuh kalian adalah milik kalian sendiri. Sehingga tidak ada yang diperkenankan menyentuh atau memeriksanya atau menyerbu tanpa persetujuan kalian.

2. Privasi Identitas

Privasi identitas adalah hak pribadi untuk menjalani aktivitas atau bahkan kehidupan sehari-hari secara anonim. Artinya, setiap orang diberikan kebebasan untuk mengungkap atau menyembunyikan identitas dirinya sendiri.

3. Privasi Data

Privasi data merupakan jenis privasi yang belakangan cukup sering dibahas. Privasi ini terkait dengan jejaring digital. Contoh privasi ini antara lain, foto, dokumen, data.

4. Privasi Korespondensi

Masih berkaitan dengan data dan internet, ada pula privasi korespondensi. Privasi korespondensi adalah hal yang biasa kita bicarakan ketika kita membahas privasi online. Privasi ini juga menunjukkan kesediaan seseorang untuk berkomunikasi dengan siapapun yang dia kehendaki.

5. Privasi Lokasi

Yang dimaksud privasi lokasi adalah hak bagi kita untuk berada di mana pun yang diinginkan tanpa sepengetahuan siapapun, termasuk pemerintah.

6. Privasi Wilayah

Privasi wilayah berkaitan dengan status teritori atau kekuasaan. Contoh dari privasi ini adalah rumah tempat tinggal, kantong, tas, isi mobil, dan hal-hal lain yang bersifat wilayah; tempat; atau wadah.

7. Privasi Keuangan

Jenis privasi lainnya yaitu privasi keuangan. Privasi jenis ini diwujudkan dalam wawasan tentang keuangan pribadi. Contoh penerapan privasi ini seperti yang dilakukan oleh pihak bank yang menjaga informasi keuangan nasabahnya.

 

4. Cara Menjaga Privasi di Media Sosial

Adanya media sosial dan internet memang membawa banyak sekali manfaat. Namun tak selamanya bermanfaat faktanya tak jarang media sosial dan internet justru membawa dampak buruk. Salah satunya adalah terganggunya privasi. Oleh karena itu, selain arti privasi dan jenisnya, penting juga untuk tahu bagaimana cara menjaga privasi di internet.

Berikut uraian beberapa cara menjaga privasi di internet.

1. Hindari Penggunaan Wifi di Ruang Publik

Wifi memang praktis. Namun penggunaan jaringan publik ternyata tidak cukup aman. Wifi bisa memicu kebocoran data privasi. Sebab, saat kalian menggunakan wifi, orang lain dimungkinkan bisa mengakses informasi pribadi kalian.

2. Hindari Kebiasaan Sembarangan Melakukan Klik

Kalian harus lebih hati-hati saat klik tautan. Pasalnya, jika asal bisa jadi tanpa sengaja, kita telah memberikan kesempatan bagi peretas untuk mengakses segala informasi kita.

3. Jangan Membagikan Lokasi di Media Sosial

Membagikan lokasi terkini atau tempat-tempat yang biasa dikunjungi di internet juga bisa membahayakan privasi. Pasalnya, setiap kali membagikan lokasi di media sosial. Itu artinya kalian memberikan kesempatan bagi orang lain untuk melakukan pelacakan. Akhirnya, hal ini bisa berpotensi memancing terjadinya kriminalitas.

Itulah di antaranya penjelasan arti privasi, jenis-jenis, dan cara menjaganya. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan kalian!

 

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending