Viral! Wisatawan Asing di Bali Kena Blacklist Gara-Gara Ogah Bayar Tagihan Makanan

Diterbitkan: Selasa, 23 Juli 2019 09:47 WIB

Wisatawan asing yang mengaku sebagai TV Host ini sedang jadi perbincangan hangat di dunia maya (Credit: Instagram/kaleehewlett)

Kapanlagi.com - Ulah salah seorang wisatawan asing di Bali baru-baru ini membuat netizen Tanah Air geram. Kasus yang viral di dunia maya itu bermula dari cuitan @coraliabali, Senin (22/7/19). Di situ disebutkan kalau seorang turis asing bernama Kalee Hewlett dikabarkan menolak saat diminta membayar tagihan makanan di sebuah cafe bernama Aletheia Backhouse yang terletak di Ubud, Bali.

Bukan pertama kali terjadi, ternyata sebelumnya Kalee Hewlett sempat ogah membayar tagihan namun hal itu dimaklumi oleh pihak coffee shop. Namun ketika berkunjung di kemudian hari, ia lagi-lagi enggan membayar tagihan dan membuat sang owner kesal.

Owner Aletheia Backhouse pun membagikan ceritanya di sebuah grup yang berisikan para perantau dan pengusaha di Bali. Pasalnya selain ogah membayar tagihan, perilaku Kalee Hewlett kepada para pegawai juga disebut-sebut tidak sopan.

Aksi Heroik Ojol Beri Jaket untuk Remaja Bugil Ini Bikin Hati Terenyuh

"Kepada Nona Hewlett, kami telah memblacklist Anda, entah apakah Anda akan kembali atau tidak. Tapi Anda harus tahu beberapa perilaku tidak sopan Anda kepada pegawai kami. Salah satunya menolak membayar tagihan makanan. Pada awalnya kami memaklumi, tapi dua hari kemudian Anda datang lagi dan melakukan hal yang sama dengan membuat berbagai alasan," tulis keterangan tersebut.

1. Tagihan Makanan Kalee Hewlett Hanya Rp 95 Ribu

Selain menjelaskan secara rinci perilaku semena-mena Kalee Hewlett, pihak coffee shop juga mengunggah akun Instagram-nya. Di situ tertuliskan profesi sang wisatawan asing yakni sebagai TV Host dan Fashion Expert.

Lebih lanjut, total tagihan makanan yang diminta oleh pihak cafe ternyata hanya sebesar Rp 95 ribu saja. Namun hingga kini belum ada keterangan pasti kenapa Kalee Hewlett menolak untuk membayarnya.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Menindak Tegas Perilaku Begpacker

Melihat kejadian tersebut, tak sedikit netizen yang merasa miris karena banyaknya fenomena turis begpacker di Pulau Dewata. Pemilik cafe pun menghimbau agar hal serupa jangan sampai terjadi lagi ke depannya.

"Ketika Anda membeli sesuatu dari warga lokal, Anda sebetulnya telah membantu seorang gadis kecil untuk terus bersekolah, membantu para orangtua untuk terus menyediakan makanan di rumah mereka, dan membantu pegawai kami untuk memenuhi kebutuhannya," tulis sang pemilik coffee shop.

Yuk Baca Juga:

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)