5 Tipe Pelanggan yang Bisa Jadi Ide Kelontong Dekat Berdampak Story Competition
(c) Shutterstock
Kapanlagi.com - Memasuki awal bulan, salah satu agenda wajib yang nggak boleh terlewatkan adalah belanja bulanan. Nggak harus ke supermarket kok, karena masih ada toko kelontong yang bakal selalu jadi penyelamat kebutuhan yang serba ada dan harganya miring.
Toko kelontong pun masih jadi primadona dalam belanja meskipun sekarang banyak bermunculan toko retail modern dan supermarket. Saking banyaknya, ada beberapa tipe pelanggan toko kelontong yang bisa dideteksi. Apa saja?
Pembeli Bulanan Rutin

Pembeli yang satu ini sudah punya kebiasaan dan cenderung hafal dengan barang-barang yang akan dibelinya. Biasanya akan datang dalam kurun waktu tertentu secara teratur dan membeli sejumlah barang.
Advertisement
Menariknya, sang pembeli ini sudah bisa menghafalkan list belanja di luar kepala bahkan ketika jumlahnya banyak. Bukan nggak mungkin ketika belanja, si pembeli ini tinggal mengucapkan mantra ajaib "beli seperti biasa ya Pak", dan sang pemilik toko sudah bisa melayaninya.
Riset Dulu Sebelum Beli

Berbeda dengan pembeli bulanan rutin, tipe riset ini cenderung mendatangi toko untuk melihat-lihat barang apa saja yang bisa dibeli. Nggak cuma itu aja, terkadang pembeli jenis ini akan menanyakan harga terlebih dahulu untuk dibandingkan dengan harga di toko lainnya.
Meski terkesan selektif dan cenderung makan banyak waktu, belanja dengan riset dahulu bisa mengasah intuisi. Nggak cuma itu aja, riset kecil-kecilan ini juga bisa jadi trik belanja dengan harga murah loh!
Pencari Diskon

Kebutuhan sudah berada dalam genggaman, saatnya menghitung total belanjaan dan membayar. Dalam momen ini, mata bisa jadi makin berbinar ketika pemilik toko kelontong memberikan diskon. Yap, diskon menjadi salah satu aspek yang dicari ketika berbelanja.
Berbeda dengan di toko retail modern atau supermarket, sistem diskon di toko kelontong cenderung memiliki azas kekeluargaan dan langganan. Akan ada tipe pembeli yang mengatakan "Pak ini kalau beli 2 bisa dapat diskon kan?"
Pencari Gosip Terhangat

Toko kelontong bisa menjadi sumber informasi terhangat dan teraktual. Tentu saja hal ini terjadi berkat tipe pelanggan yang gemar mendiskusikan topik-topik menarik buat dibahas sambil berbelanja.
Situasi belanja bisa menjadi makin seru ketika penjaga toko juga turut membagikan opininya terkait topik yang dibahas. Kalau kamu adalah tipe pelanggan jenis ini, pastikan kamu gosipin hal yang baik-baik ya.
Beli Sekarang, Bayar Belakangan

Jauh sebelum ada istilah pay later di situs belanja online, toko kelontong sudah visioner dengan menerapkan menerapkan sistem ini. Yap, kasbon adalah cikal bakal dari pay later yang sering digunakan oleh tipe pelanggan yang belinya sekarang namun bayarnya belakangan.
Inilah asyiknya belanja di toko kelontong. Rasa kekeluargaan yang tinggi membuat pemilik toko nggak jarang memberikan kelonggaran buat pelanggan yang kebutuhannya sudah menipis tapi masih tanggal tua.
Bicara mengenai toko kelontong dan tipe pelanggannya nggak bakal ada habisnya. Daripada disimpan rapi dalam otak, mending ceritakan pengalamanmu lewat Kelontong Dekat Berdampak Competition yang diadakan oleh SRC dan Kapanlagi.com.
Kompetisi ini mengangkat sesuatu yang biasa dilakukan sehari-hari yakni 'Kisah Toko Kelontong'. SRC sendiri sudah lama menjadi komunitas toko kelontong di Indonesia dan berharap seluruh toko kelontong di Tanah Air makin berkembang berkat #DekatBerdampak bagi masyarakat.
Cara ikutannya gampang banget, cukup dengan syarat WNI yang memiliki KTP, kamu sudah bisa ikutan Kelontong Dekat Berdampak Story Competition yang berlangsung dari 18 Mei hingga 22 Juni 2021. Tinggal tulis kisah inspiratif dan kreatifmu beserta gambar atau foto menarik dengan background Toko Kelontong SRC di Instagram Feed. Jangan lupa follow akun @SRCIndonesia serta cantumkan tagar #KelontongDekatBerdampak dan #SRCxKLY ya.
Pastikan cerita yang kamu bagikan nggak mengandung unsur SARA, plagiarisme, pornografi. politik, serta unsur lain yang melanggar hukum. Cantumkan pula foto terbaik tanpa mengandung unsur rokok di dalamnya.
Jangan sampai nggak ikutan ya, kompetisi ini diseleksi langsung oleh oleh juri berkualitas seperti Joko Anwar, CEO Samara Group dan Founder Ideafest Ben Soebiakto, serta Direktur SRC Indonesia Rima Tango. Pemenang dalam kompetisi ini bisa membawa pulang hadiah total senilai 20 juta rupiah loh! Menarik banget kan.
Yuk bagikan kisah kreatifmu di Kelontong Dekat Berdampak Story Competition sekarang juga. Untuk informasi lebih lanjut, langsung saja klik di sini!
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/jef)
Advertisement
