Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Teh menjadi salah satu minuman yang begitu populer di Indonesia. Teh juga menjadi minuman yang bisa dikonsumsi saat pagi, siang, hingga malam hari. Bahkan, minuman teh juga dapat untuk mendampingi makanan apapun. Tak hanya itu, aroma harum dari teh tentu dapat membantu kita untuk rileks lantaran bisa digunakan sebagai aroma terapi. Dibalik rasanya yang menyegarkan tersebut, rupanya teh memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh lho. Untuk mengonsumsi teh, kalian juga bisa mendapatkannya dengan mudah di pasaran.
Minuman yang identik dengan warna coklat ini memiliki beragam jenis dengan khasiat yang berbeda. Selain itu, teh merupakan minuman yang nikmat diminum dalam keadaan dingin atau hangat. Menjadi salah satu minuman paling populer, apakah kalian tahu apa saja jenis-jenis teh? Daripada penasaran, berikut ini penjelasan jenis teh beserta manfaatnya yang bisa kalian jadikan referensi. Yuk langsung saja simak ulasannya.
(credit: freepik)
Teh hijau menjadi salah satu jenis teh yang sudah tidak asing lagi. Teh hijau sendiri diketahui berasal dari Tiongkok. Khasiat dari teh hijau ini telah banyak diketahui masyarakat. Kandungan nutrisi dalam teh hijau inilah yang membuatnya kaya manfaat. Jenis teh ini juga sangat nikmat ketika diseduh dalam keadaan panas maupun dingin.
Kandungan yang paling dipercaya dari teh hijau salah satunya yaitu sebagai obat alami untuk mengurangi tekanan darah tinggi. Rupanya tak hanya itu saja lho. Ada sederet manfaat teh hijau lainnya seperti meningkatkan metabolisme tubuh, meningkatkan fungsi otak, hingga meningkatkan pembakaran lemak. Sehingga teh hijau menjadi salah satu jenis teh yang cocok untuk diet.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Jenis teh selanjutnya yang perlu kalian ketahui yaitu teh peppermint. Teh peppermint terbuat dari campuran daun teh dan daun peppermint. Teh peppermint dikenal dapat membantu melemaskan otot saluran pencernaan, sehingga baik bagi penderita sembelit dan mereka yang susah buang air besar.
Selain itu jenis teh ini dapat menjadi obat penyakit sinus. Hal ini karena peppermint memiliki sensasi segar yang membantu melancarkan saluran pernapasan dan tenggorokan.
Advertisement
(credit: freepik)
Bagi sebagian orang tentu sudah tidak asing lagi dengan teh hitam. Diketahui jenis teh ini berasal dari daun teh Camellia Sinesis yang digulung, difermentasi lalu dikeringkan dan dihancurkan. Sementara warna hitamnya sendiri akibat dari proses oksidadi yang menghasilkan kafein tinggi. Tak heran jika teh hitam memiliki rasa yang kuat.
Manfaat dari teh hitam pun juga tidak diremehkan. Jenis teh ini bisa membantu kalian memulihkan energi dengan cepat. Selain itu manfaat lainnya seperti mencegah kanker, melancarkan pencernaan, menurunkan risiko serangan jantung hingga melawan radikal bebas.
Teh Chamomile berasal dari kelopak bunga chamomile sebagai bahan utamanya. Jenis teh ini memiliki aroma wangi yang semerbak dan khas, serta dapat membuat tubuh menjadi rileks. Terdapat dua jenis chamomile yang digunakan untuk teh herbal yaitu chamomile dari Roma dan Jerman.
Chamomile Roma rasanya sangat pahit, biasanya digunakan sebagai minyak esensial dan pewarna. Sedangkan teh chamomile yang sering dijumpai untuk dikonsumsi adalah chamomile Jerman. Manfaat dari teh chamomile sendiri yaitu bisa membuat tidur.
(credit: freepik)
Sudah tahukah kalian dengan jenis teh putih? Dari banyaknya jenis teh, teh putih juga tak boleh luput dari perhatian nih. Teh putih sendiri hampir mirip dengan teh hijau, teh ini terbuat dari daun teh yang kuncupnya belum benar-benar terbuka. Daun muda ini tertutup oleh rambut putih halus. Kuncup yang masih sangat muda mungkin terhalang sinar matahari sehingga tanaman tidak menghasilkan klorofil, yang membuat daun teh ini berwarna putih ketika diproses.
Metode pengolahan teh putih pun berbeda dari teh hijau. Teh putih mengalami proses paling sedikit dibanding jenis teh lainnya. Ini yang membuat teh putih mempertahankan jumlah antioksidan yang tinggi. Tak heran jika teh putih memiliki banyak manfaat seperti mengurangi penyakit jantung, mencegah kanker, dan menurunkan berat badan.
Pada dasarnya, teh oolong hampir mirip dengan the hitam. Dimana keduanya melalui proses fermentasi yang sangat singkat. Hal tersebutlah yang membuat kedua jenis teh tersebut memiliki rasa yang kuat. Teh oolong sendiri ada dua jenisnya. Teh oolong hijau memiliki kandungan kafein lebih rendah, sementara teh oolong hitam memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi sekitar 30 mg kafein per cangkir.
(credit: freepik)
Bagi sebagian orang tentu sudah tidak asing dengan bunga rosella. Bunga dengan warna merah dari batang hingga bunganya ini bisa kalian jadikan sebagai teh yang menyegarkan lho. Teh ini juga biasa disebut dengan teh hibiscus yang terbuat dari seduhan kelopak bunga hibiscus sabdariffa. Teh rosella mengandung banyak vitamin c dan mineral sehingga teh ini digunakan juga sebagai obat tradisional.
Adapun manfaat dari teh bunga rosela yaitu dapat menurunkan tekanan darah rendah dan mengontrol kolesterol. Selain itu, teh ini kaya akan vitamin C sehingga bisa membantu sistem kekebalan tubuh.
Itulah sederet jenis teh beserta manfaatnya yang perlu kalian ketahui. Kira-kira, jenis teh manakah yang menjadi kesukaan kalian?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA