75 Kata-Kata Menikmati Alam Sebagai Renungan dan Rasa Syukur Atas Indahnya Dunia


Berita | Minggu, 16 Mei 2021 13:11

Kapanlagi.com - Alam semesta memiliki kekayaan dan keindahan yang luar biasa. Kedamaian jiwa bisa kalian dapat ketika menyadari kegagahan gunung, perbukitan, hingga luasnya lautan. Namun, mengungkapkan kata-kata menikmati alam tak semudah yang dibayangkan.


Biasanya kalian hanya bisa merasakan betapa agung Sang Pencipta yang menghamparkan keindahan alam semesta. Dari dalam hati paling dalam, tentu kalian ingin mengucap syukur melalui kata-kata menikmati alam sebagai caption hasil tangkapan momen ketika berlibur.

Namun sekali lagi, merangkai kata-kata menikmati alam menjadi sebuah caption pun bukan hal mudah. Salah satu tips yang bisa kalian lakukan yaitu, melihat atau merasakan hamparan alam yang indah kemudian memejamkan mata untuk merenungkan kehebatan yang ada di sekeliling.

Jika kalian tetap belum bisa berkata-kata, tak ada salahnya untuk meminjam kata-kata menikmati alam yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini. Paling tidak, dengan membaca kumpulan kata-kata ini, kalian bisa mendapat inspirasi untuk menulis caption sendiri.

1 dari 4 halaman

1. Kata-Kata Menikmati Alam Sebagai Renungan

Ilustrasi (Credit: Freepik)

Jika merenung dengan cara memejamkan mata belum berhasil kalian lakukan, coba baca kata-kata menikmati alam berikut ini. Dengan mengetahui sesuatu yang dilihat orang lain pada kata-kata menikmati alam berikut ini, bisa jadi akan melahirkan inspirasi untuk diri kalian.

1. "Jika kamu belum pernah terdampar pada sebuah lembah rimbun, itu tandanya kamu belum pernah melihat bagaimana megahnya bumi yang kau injak."

2. "Setiap kali kamu merenungi keajaiban alam semesta, kamu akan bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah berikan."

3. "Kebahagiaan yang kita rasakan belum sempurna sebelum kita merasakan kebahagiaan yang timbul karena merasakan keindahan alam."

4. "Bila berjauhan dari keluarga, dan bersendirian, alam yang menjadi teman sejati. Melihat keindahan, kembalikan pada yang Maha Esa."

5. "Cinta merupakan perwujudan keindahan dari alam semesta, ketika seseorang sedang jatuh cinta, maka semuanya akan terlihat indah."

6. "Manusia tidak akan pernah menang dari alam. Maka jangan melawannya, tapi bersahabat dengannya."

7. "Keindahan alam merupakan anugerah yang tak terhingga. Maka dari itu kita harus bersyukur pada Yang Maha Kuasa dengan cara menjaga, merawat dan melestarikannya."

8. "Menyatu dengan alam, nikmati ketulusan alam dalam membagi keindahan dan kesejukan di setiap paginya."

9. "Lukisan alam pagi selalu penuh nuansa keindahan yang tak terlukiskan dengan kata-kata."

10. "Alam memberikan pelajaran yang sangat berharga tentang keindahan melalui indahnya pelangi dengan adanya warna yang beraneka ragam."

11. "Alam tak hanya sekedar obat yang mampu menghilangkan setiap kesedihan atas luka hati, namun ia juga mampu memberikan kesejukan sepanjang masa."

12. "Kenikmatan hidup dapat kita rasakan apabila kita menyadari betapa warna warni keindahan yang tercipta di dunia merupakan Maha karya dari penguasa alam."

13. "Keindahan alam mampu menghantarkan daya imajinasi kita ke tahap yang tak mungkin menurut akal, ditemani secangkir kopi menghangatkan suasana pagi ceria."

14. "Cukup dengan melihat alam, kamu merasakan kedamaian. Berpetualanglah sejauh mata memandang, mengayuhlah sejauh jalanan terbentang, bergurulah sejauh alam terkembang."

15. "Bagi mereka yang bersedih, lihatlah keindahan alam. Bagi mereka yang merasa sempit, lihatlah luasnya semesta."

16. "Engkau tidak akan bisa menikmati keindahan mentari senja jika tak ada cahaya indah di hatimu. Engkau tidak akan bisa menikmati indahnya damai alam, jika tidak ada damai di hatimu."

17. "Berbahagialah mereka yang bercampur langsung dengan alam. Melihat dan merasakan langsung kesuburan, kesegaran, juga keindahan dan keharmonisan."

18. "Sungguh apa yang engkau perlihatkan tentang keindahan alam beserta kebaikan yang terkandung adalah kebenaran yang datang dari-Mu."

19. "Indah, pandangan mata. Damai, jutaan rasa dalam hati. Alam, tampilkan aneka rasa. Wujud keindahan terlelap dalam pandangan mata yang tertanam dalam kedamaian hati. Mari sambut setiap indah dan damai kehidupan alam."

 

 

2 dari 5 halaman

2. Kata-Kata Menikmati Alam Tentang Gunung

Ilustrasi (Credit: Freepik)

Banyak sekali orang yang ingin mendaki gunung karena cerita-cerita yang dibagikan para pendaki sebelumnya. Kata-kata menikmati alam saat di gunung nyatanya bisa memikat orang lain untuk mengikuti jejaknya. Keindahan alam pegunungan juga bisa kalian dapat dengan membaca kata-kata menikmati alam berikut ini.

20. "Aku tidak pernah berniat untuk menaklukkan gunung manapun. Pendakian adalah pengabdian kecilku kepada Sang Maha Pencipta."

21. "Gunung itu selalu lebih jauh, lebih tinggi dan lebih sulit dari kelihatannya."

22. "Tempat awal pendakian sampai tempat akhir pendakian adalah sebuah jawaban dari pertanyaan kenapa saya mendaki."

23. "Lewat gunung, kau akan tau indahnya bersyukur dengan Tuhan Yang Maha Agung."

24. "Engkau tidak akan bisa menikmati keindahan mentari senja jika tak ada cahaya indah di hatimu. Engkau tidak akan bisa menikmati indahnya damai alam, jika tidak ada damai di hatimu."

25. "Datanglah ke gunung, maka kau akan tau betapa kecil kau di tengah alam ini."

26. "Jangan banyak merenung, mari kita mendaki gunung."

27. "Manusia tidak akan pernah menang dari alam. Maka jangan melawannya, tapi bersahabat dengannya."

28. "Rasa Lelah mendaki yang kamu rasakan akan sebanding dengan inspirasi yang kamu dapatkan."

29. "Mendakilah ketika kamu lelah menjalani hidup, puncak dan segenap pemandangannya akan menghapus beban yang saat itu kamu pikul."

30. "Yang terpenting adalah proses pendakian bukan soal puncak. pendakian itu harus puncak itu bonus. ketika kaki menginjak di titik tertinggi jangan beranggapan kau menakhlukannya. pendakian bukan soal pembuktian diri, tapi soal penakhlukan diri."

31. "Gunung itu seperti Ibu, dia adalah tempat pelarian terbaik di saat diri kita sedang membutuhkan semangat baru."

32. "Belajar tentang alam, mencintai alam, dan tetap dekat dengan alam. Hal itu tak akan membuat kamu gagal."

33. "Bukan gunung yang harus kita taklukan, melainkan diri kita sendiri.

34. "Adalah persiapan, pengetahuan, dan pengalaman yang membuat kita tetap hidup."

 

 

3 dari 5 halaman

3. Kata-Kata Menikmati Alam Tentang Laut

Ilustrasi (Credit: Freepik)

Jika ada orang yang mengatakan bahwa laut yang riuh itu bisa mendatangkan kedamaian, itu bukan bualan semata. Suara ombak yang mendekat ke pantai atau deburnya yang menabrak karang menghasilkan suara indah yang menenangkan. Berikut ini terdapat kata-kata menikmati alam yang kurang lebih bisa menggambarkan keindahan tersebut.

35. "Laut dan pantai tidak akan menghargai mereka yang terlalu gelisah, terlalu serakah, atau terlalu tidak sabar."

36. "Janganlah menjadi buih yang pecah apabila melanda pantai, tetapi jadinya angin yang sanggup melahirkan gelombang."

37. "Pantai memiliki cara tersendiri membuat kita merinduinya dan kembali kepadanya."

38. "Duduklah dengan diam dan santai di pantai. Kemudian tutup matamu, dan rasakanlah desiran suara angin, dan rasakan tarian indah ombak yang sedang menghibur kesedihanmu."

39. "Kita begitu suka pantai. Melihat ombak menggulung tepian, menandai harapan yang terbenam sebelum kesampaian." - Wiraadana

40. "Memori indah tentang kita akan tetap bertahan, meski jejak kaki kita di pasir pantai pun telah lama diterpa ombak."

41. "Ketika matahari terbenam dari tepi pantai, tidak ada lilin yang bisa menggantikannya."

42. "Dalam setiap pantai yang melengkung, dalam setiap tanjung yang menjorok keluar, dan setiap butiran pasir di pantai, ada suatu cerita tentang bumi yang sangat indah."

43. "Tanpa kehijauan pantai tetap mainan alami sang ciptaan Tuhan, karena memang pantai diciptakan sebagai taman alami."

44. "Pantai itu menyenangkan, sedangkan gunung itu menenangkan."

45. "Waktu yang terbuang di pantai adalah waktu yang dihabiskan dengan baik."

46. "Garam akan terurai dan pasir akan mengikis, tapi kenangan itu bertahan selamanya."

47. "Jangan khawatir bila kau tak bisa mengumpulkan seluruh karang indah di pantai. Sebab hanya dengan beberapa kerang saja, itu akan membuat mereka lebih cantik dan menarik."

48. "Tempat indah untuk kau menemuiku adalah di tempat laut dan langsung saling bertemu. Ya, itu di pantai."

49. "Bagaimana mungkin panti tak dikatakan sebagai tempat yang mengagumkan. Pantai di bumi dan langit biru bisa bertemu di sana dengan indahnya."

50. "Pantai yang luas itu sudah cukup membuatku berjalan jauh dan menemukan apa arti hidup ini yang sesungguhnya."

51. "Ketika ku merasakan penat, ku lari ke pantai. Karena ku tau di sana akan ada bisikan ombak yang menenangkan dan memberikan nasihat."

52. "Deburan ombak, pasir pantai, angin sepoi-sepoi, dan pemandangan indah adalah alasan untuk selalu kembali mengunjungi pantai."

53. "Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putusnya dipukul ombak."

54. "Ketika kita melawan arus, pasti kita akan menemukan mata air. Tapi ketika kita ikuti arus, kita pasti menemukan pantai."

55. "Bagaimana aku bisa melupakan jika rasa ini seperti buih di pantai. Meski pasang surut, namun tak pernah hilang."

56. "Berdoalah kepada Tuhan, tapi tetaplah mendayung menuju pantai."

57. "Seluas-luas samudera pasti bertepi. Setiap ombak bergerak mencari pantai."

58. "Ibarat air laut di pantai, meski ia kadang pasang dan surut. Percayalah rasa air laut itu tidak akan berubah."

59. "Seseorang yang melaju paling jauh pada umumnya adalah dia yang berani melakukan sesuatu. Kapal yang biasa-biasa saja tidak pernah jauh dari garis pantai."

60. "Hidup membawa kamu ke banyak jalan, tetapi jalur favorit saya mengarah ke pantai."

61. "Dengan sajak kutitipkan rindu, laut pada pantai yang menggaramkan buihnya."

 

 

4 dari 5 halaman

4. Kata-Kata Menikmati Alam Sebagai Renungan dari Para Tokoh

Ilustrasi (Credit: Freepik)

Jika masih kurang mempercayai kata-kata menikmati alam di atas, kalian bisa membaca pengakuan para tokoh berikut ini. Mereka tak hanya melihat keindahan, tapi juga memaknainya sebagai sebuah pelajaran bagi kehidupan. Dengan membaca kata-kata menikmati alam dari para tokoh ini, kalian bisa sekaligus belajar untuk menghargai alam dan kehidupan.

62. "Duduk di tempat teduh di hari yang cerah, dan memandangi pemandangan, adalah penyegaran yang paling sempurna" - Jane Austen, Mansfield Park.

63. "Di alam, tidak ada yang sempurna dan semuanya sempurna. Pohon bisa berubah bentuk, dibengkokkan dengan cara yang aneh, dan mereka masih cantik." - Alice Walker.

64. "Jika kamu melindungi ngarai dari badai angin, kamu tidak akan pernah melihat keindahan ukiran mereka yang sebenarnya." - Elisabeth Kübler-Ross.

65. "Di atas setiap gunung ada jalan, meskipun mungkin tidak terlihat dari lembah." - Theodore Roethke.

66. "Jalan pagi hari adalah berkah sepanjang hari." - Henry David Thoreau.

67. "Tanam benih kebahagiaan, harapan, kesuksesan, dan cinta; semuanya akan kembali padamu dengan berlimpah. Ini adalah hukum alam." - Steve Maraboli.

68. "Aku merasakan paru-paruku mengembang dengan deru pemandangan, udara, gunung, pohon, orang-orang. Aku berpikir, 'Inilah yang membuatku bahagia'." - Syliva Plath.

69. "Kita sekarang berada di pegunungan dan mereka ada di dalam kita, mengobarkan antusiasme, membuat setiap saraf bergetar, mengisi setiap pori dan sel kita."

70. "Melupakan cara menggali bumi dan merawat tanah berarti melupakan diri kita sendiri." - Mahatma Gandhi.

71. "Hanya dikelilingi oleh alam yang berlimpah, mereka meremajakan dan menginspirasi kita." - EO wilson.

72. "Mereka yang menemukan keindahan di seluruh alam akan menemukan diri mereka menyatu dengan rahasia kehidupan itu sendiri." - L. Wolfe Gilbert.

73. "Jalan pagi hari adalah berkah sepanjang hari. - Henry David Thoreau.

74. "Hutan membuat hatimu lembut. Kamu akan menjadi satu dengannya. Tidak ada tempat untuk keserakahan atau kemarahan di sana." - Pha Pachak.

75. "Adopsilah kecepatan alam. Rahasianya adalah kesabaran." - Ralph Waldo Emerson.

Itulah kata-kata menikmati alam tentang gunung, laut, hingga rimbunan pohon di hutan yang bisa menjadi bahan renungan untuk kehidupan kalian.

 

 

(kpl/ans)

Topik Terkait