Arti Impulsif Adalah Tindakan Tidak Terkendali, Beserta Ciri-Ciri, Penyebab dan Cara Mengontrolnya

Diterbitkan:

Arti Impulsif Adalah Tindakan Tidak Terkendali, Beserta Ciri-Ciri, Penyebab dan Cara Mengontrolnya
Ilustrasi (credit: unsplash.com)

Kapanlagi.com - Arti impulsif kerap dikonotasikan dengan tindakan yang memberi dampak negatif. Karena perilaku impulsif adalah tindakan yang tidak terkendali tanpa mempertimbangkan konsekuensi ke depannya.

Arti impulsif memang menjelaskan mengenai perilaku seseorang yang berasal dari respon emosinya terhadap sesuatu. Arti impulsif merupakan dorongan manusia untuk bertindak di luar batas yang sewajarnya.

Akibatnya perilaku impulsif bisa jadi memberikan dampak buruk pada seseorang baik pada kesehatan mental bahkan kehidupannya. Bertindak impulsif tentu tidak selalu menguntungkan. Karena seseorang akan terdorong bertindak semaunya, sesuai keinginannya, tanpa memikirkan dampak ke depannya. Kesenangan mungkin akan diperoleh dalam waktu sementara, di mana ada dampak yang tidak disadari sebelumnya.

Untuk lebih tahu mengenai arti impulsif yuk langsung saja simak ulasan di bawah ini. Berikut arti impulsif yang telah dirangkum kapanlagi.com dari berbagai sumber.

 

1. Arti Impulsif di KBBI

Dalam dunia psikologi ada beberapa istilah untuk menjelaskan mengenai perilaku dan tindakan manusia. Salah satunya istilah impulsif merupakan salah satu perilaku yang bisa dijumpai pada sejumlah orang. Lalu apa arti impulsif sebenarnya?

Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti impulsif adalah bersifat cepat bertindak secara tiba-tiba menurut gerak hati. Dengan kata lain arti impulsif adalah tindakan spontan yang dilakukan seseorang dengan hasrat kuat dan tinggi. Arti impulsif dapat juga diartikan dengan perilaku yang dilakukan tanpa memikirkan dampak yang muncul ke depannya.

Tanpa disadari tindakan impulsif ini mungkin saja pernah dialami oleh sejumlah orang. Hanya saja perilaku impulsif tersebut cenderung lebih mudah dijumpai pada anak-anak yang memiliki emosi labil, agresif, tidak terkontrol, ataupun tidak bisa diprediksi tindakannya. Meskipun cukup banyak juga tindakan impulsif dijumpai pada orang dewasa.

Perilaku impulsif tergolong masih wajar apabila dapat dikendalikan dan terjadi sesekali saja. Lain halnya apabila perilaku impulsif tersebut justru semakin tidak terkontrol serta terus menerus terjadi hingga menimbulkan dampak pada kondisi psikologis seseorang dan kehidupannya. Karena itulah sejumlah dampak negatif bahkan bisa saja timbul akibat perilaku impulsif yang tidak terkendali.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Arti Impulsif Menurut Ahli

Apabila sebelumnya sudah tahu arti impulsif jika merujuk pada KBBI, ada sejumlah ahli juga mendefinisikan mengenai arti impulsif. Adapun penjelasan hali mengenai arti impulsif dapat kalian simak di bawah ini.

1. Arti impulsif menurut Campbell dan Werry (1986) menjelaskan mengenai arti impulsif adalah perilaku yang cenderung merusak dan tidak terkontrol akibat tindakan yang dilakukan tanpa memikirkan konsekuensi lebih dulu. Peristiwa masa lalu bisa jadi salah satu pengaruhnya dalam bentuk respon emosional. Seseorang akan menyadari tindakannya namun tetap tidak bisa mengendalikan hingga membuatnya melakukan kejadian tersebut secara berulang.

2. Arti impulsif menurut Rook (1987) adalah perilaku pembelian yang terjadi ketika adanya dorongan secara tiba-tiba, kuat dna keinginan membeli sesuatu dengan segera.

Itulah penjelasan mengenai arti impulsif menurut ahli yang perlu kalian ketahui. Sehingga memudahkanmu memahami arti impulsif dari beberapa pendapat sejumlah ahli.

 

3. Ciri-Ciri Perilaku Impulsif

Tidak hanya perlu tahu arti impulsif karena ada beberapa ciri-ciri yang menandakan seseorang memiliki sikap impulsif. Adapun ulasan tentang ciri-ciri perilaku impulsif dapat kalian simak di bawah ini dilansir dari  berbagai sumber.

- Cenderung melakukan suatu hal secara berlebihan baik itu belanja, makan, atau lainnya hanya untuk memanjakan diri sendiri.

- Ketika marah melakukan tindakan merusak barang-barang baik milik sendiri ataupun orang lain.

- Bertindak secara paksa meskipun tanpa diminta ataupun menunggu.

- Banyak berbicara spontan tanpa memikirkan apa yang diucapkannya baik atau buruk.

- Cenderung melukai diri sendiri saat emosi tidak terkendali baik marah ataupun sedih.

- Meluapkan emosi dengan berteriak ketika stres.

- Cenderung membesar-besarkan masalah dan melebih-lebihkannya padahal hal tersebut tidak terlalu genting. Akibatnya suatu masalah yang ringan justru berubah seolah-olah penting dan harus segera diselesaikan.

- Tidak ingin menerima kritik.

- Bertindak secara tiba-tiba seperti berhenti dari pekerjaan atau mengubah sebuah rencana.

 

4. Penyebab Munculnya Tindakan Impulsif

Selain itu ada beberapa penyebab munculnya tindakan impulsif yang terjadi pada seseorang. Penyebab tindakan impulsif ini diketahui bisa jadi salah satu faktor yang dianggap memiliki andil besar mengapa seseorang bertindak impulsif.

1. Penyebab Impulsif dari Segi Medis:

- Mengalami gangguan bipolar.

- Mengalami gangguan ADHD yang merupakan gangguan mental menyebabkan seseorang bertindak impulsif dan hiperaktif.

- Penyakit parkinson.

- Mengalami gangguan kesehatan mental seperti kleptomania ataupun Bordeline personality disorder.

2. Penyebab Impulsif Pada Anak:

- Mengalami stres dan frustasi misal karena kurang istirahat hingga menyebabkan anak bertindak impulsif.

- Permasalahan pada tumbuh kembang anak yang bisa jadi pendorong tindakan impulsif karena mereka tidak dapat mengatakan perasaannya.

- Anak yang hiperaktif.

- Adanya pengaruh lingkungan sekitar.

- Riwayat genetik terutama pada keluarga yang mungkin pernah memiliki masalah pada kesehatan mental.

 

5. Cara Mengontrol Perilaku Impulsif

Apabila kalian sudah tahu arti impulsif serta beberapa ciri-cirinya, maka terdapat cara mengontrol perilaku impulsif. Cara mengontrol perilaku impulsif ini tentunya bisa jadi referensi untuk mengontrol tindakan impulsif.

- Memberikan tugas sederhana pada anak untuk mengurangi tindakan impulsif yakni terburu-buru dalam mengerjakan sesuatu sehingga sulit buat fokus. Maka dengan tugas sederhana ini bisa jadi cara buat membantunya menyelesaikan suatu tugas lebih maksimal.

- Memberikan contoh perilaku yang benar dan tepat.

- Menasihati anak bahwa perilaku impulsif yang tidak benar atau salah.

- Berikan support untuk anak dalam segala hal.

- Menjalani psikoterapi untuk mengendalikan perilaku impulsif. Salah satunya dengan psikoterapi perilaku kognitif dan dialectical behavior therapy (DBT).

- Mendapatkan bantuan medis dari dokter dengan pemberian obat tertentu terutama apabila penyebab impulsif disebabkan oleh gangguan bipolar serta ADHD.

Itulah ulasan tentang arti impulsif yang perlu kalian ketahui. Sehingga memudahkanmu membedakan tindakan impulsif dengan lainnya.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending