Batasi dari Sekarang, Ini 6 Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan yang Dapat Mengancam Kesehatan

Penulis: Dita Tamara

Diperbarui: Diterbitkan:

Batasi dari Sekarang, Ini 6 Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan yang Dapat Mengancam Kesehatan
Bahaya mengonsumsi garam berlebihan (credit: freepik)

Kapanlagi.com - Bagi sebagian orang, mengonsumsi makanan asin sudah menjadi menu favorit tersendiri. Maka dari itu, garam menjadi salah satu bagian yang sulit dipisahkan untuk menambah kelezatan pada makanan. Meski makanan yang mengandung garam terasa nikmat di lidah, namun jika kalian berlebihan mengonsumsi garam ada efek yang mengintai bagi kesehatan. Sebab, garam yang masuk ke dalam tubuh dan melebihi batas, dapat menyebabkan penyakit yang mengancam nyawa.

Pada dasarnya, natrium yang terkandung dalam garam memiliki manfaat yang penting untuk kesehatan saraf. Hal ini lantaran natrium memiliki peran dalam mengirimkan impuls saraf ke otak dan ke seluruh tubuh jika dikonsumsinya dalam jumlah yang normal. Oleh sebabnya, mulai sekarang kalian harus memperkirakan konsumsi garam supaya tidak berlebihan. Tak hanya berasal dari garam saja, kalian juga harus membatasi makanan yang memiliki kandungan garam tinggi seperti ikan teri, keju, mayonais, makanan cepat saji dan lain sebagainya.

Selama ini, kebanyakan orang mengetahui bahwa kebanyakan makan garam akan menyebabkan darah tinggi. Tapi ternyata ada juga penyakit lain yang bisa timbul akibat mengonsumsi garam secara berlebih. Lalu, apa saja bahaya berlebihan lainnya akibat mengonsumsi garam yang dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan tubuh? Daripada penasaran, simak ulasan lengkap berikut ini.

 

 

1. Hipertensi

Sudah banyak yang mengetahui jika Hipertensi atau tekanan darah tinggi dipicu oleh konsumsi garam yang berlebihan dalam jangka waktu yang panjang. Sebab, semakin tinggi kadar natrium dalam darah, maka semakin tinggi pula volume darah kalian. Kenaikan volume inilah yang menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Selain itu, kebanyakan natrium juga dapat merusak dinding pembuluh darah dan meningkatkan risiko hipertensi. Dengan demikian, tekanan darah yang tinggi juga berakibat meningkatkan risiko seperti jantung dan stroke. Oleh sebabnya, dari sekarang mulailah untuk membatasi mengonsumsi asupan garam.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Ginjal Kronis

Penyakit hipertensi dan ginjal kronis berhubungan dengan siklus yang berkesinambungan. Hal ini lantaran ginjal berperan dalam metabolisme garam dalam tubuh. Jika ginjal tidak dapat mengeluarkan natrium dengan baik, maka metabolisme garam di tubuh menjadi terganggu dan garam akan menumpuk di tubuh, dan menyebabkan naiknya tekanan darah. Orang yang mengidap penyakit ginjal kronis ini, lebih sensitif terhadap asupan sodium atau garam dalam tubuh.

3. Osteoporosis

Osteopororis merupakan kondisi dimana berkurangnya kepadatan tulang. Hal ini menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah. Salah satu penyebab osteoporosis ialah kelebihan mengonsumsi garam. Sebab, garam mengandung ion natrium, natrium inilah yang jika dikeluarkan dari tubuh manusia akan membawa sebagian dari kalsium.

Padahal, hilangnya kalsium akibat konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan kerapuhan pada tulang penyebab osteoporosis. Maka, selalu perhatikan mengonsumsi garam terutama untuk kesehatan tulang dalam jangka panjang.

4. Hipernatremia

Natrium dalam jumlah berlebih di dalam darah, maka hal tersebut dapat menyebabkan kondisi yang disebut hipernatremia. Penyakit ini merupakan gangguan akut pada seseorang yang kurang minum air. Dampaknya, garam tidak dicerna dengan baik oleh tubuh, sehingga penumpukan garam pun terjadi.

Saat sodium di darah menumpuk, maka akan terjadi gangguan metabolisme tubuh yang menyebabkan cairan di organ tubuh dan otak. Hal ini menyebabkan kejang, koma, hingga penderitanya kehilangan nyawa.

5. Turunkan Fungsi Otak

Mengonsumsi garam secara berlebih, dapat menyebabkan penurunan fungsi otak. Menurut sebuah penelitian, orang dewasa yang mengonsumsi banyak garam dan tidak diimbangi oleh olahraga maka berisiko lebih tinggi dalam mengalami penurunan kognitif. Penurunan fungsi kognitif bisa ditandai dengan hilangnya memori dan kemampuan menilai. Sehingga hal tersebut dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

6. Kanker

Mengonsumsi garam berlebih, dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker pada lambung. Hal ini lantaran garam bisa memicu tekanan osmotik tinggi yang bisa memicu kerusakan langsung di lapisan perut. Selain itu, perlu kalian ketahui jika mengonsumsi asupan garam tinggi juga dapat berkaitan dengan sakit maag. Sebab, garam memiliki efek buruk pada lapisan mukosa lambung yang menyebabkan jaringan lambung tidak sehat.

Itulah sederet penyakit berbahaya jika kalian berlebihan mengonsumsi asupan garam. Mulai dari sekarang, batasi asupan garam untuk tubuh yang lebih sehat. Semoga bermanfaat.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending