Kapanlagi Plus - Daging merah seperti sapi atau kambing, menjadi salah satu bahan makanan favorit bagi sebagian orang. Tak hanya enak, daging juga kaya akan nutrisi yang diperlukan tubuh, salah satunya untuk memproduksi sel darah merah. Meski begitu, ternyata mengonsumsi daging merah terlalu banyak juga tidak baik untuk kesehatan. Ada sejumlah akibat terlalu banyak makan daging merah yang mengintai.
Daging merah sering disajikan dalam berbagai jenis olahan masakan, mulai tumis, sate, rendang, steak, dan lain sebagainya. Yang jelas olahan daging merah memang selalu menggugah selera. Wajar saja jika kemudian banyak orang yang sering kali kalap dan sulit berhenti saat mengonsumsinya. Padahal, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya mengonsumsi daging terlalu banyak justru tidak baik untuk kesehatan.
Berikut beberapa akibat terlalu banyak makan daging merah, dilansir dari berbagai sumber.
(credit: pixabay)
Saat mengonsumsi daging, tanpa sadar kalian akan mudah merasa haus. Ya, sebab ternyata mengonsumsi daging terlalu banyak bisa menimbulkan efek dehidrasi. Dilansir dari thehealthy.com, hal ini dikarenakan adanya peningkatan asam urat saat protein pada daging diserap tubuh. Padahal, di lain sisi ginjal juga selalu membutuhkan air untuk memproses limbah menjadi urine. Oleh karena itu, saat makan daging ada baiknya kita imbangi dengan minum air putih yang cukup.Advertisement
(credit: pixabay)
Pernahkah kalian merasakan sakit kepala setelah menyantap daging sapi maupun kambing? Kepala yang tiba-tiba terasa sakit bisa jadi salah satu pertanda bahwa kalian telah mengonsumsi terlalu banyak daging. Rasa sakit kepala yang timbul tersebut salah satunya dipicu oleh dehidrasi yang sudah dijelaskan sebelumnya. Rasa sakit kepala akan semakin parah jika dibarengi dengan naiknya tekanan darah.Salah satu cara agar terhindar dari akibat terlalu banyak makan daging ini adalah dengan menambahkan karbohidrat dan makanan kaya serat seperti buah dan sayur. Kalian bisa mengonsumsinya bersamaan dengan daging, atau mengonsumsinya setelah daging sehingga akan berfungsi sebagai penawar.
Advertisement
(credit: flickr)
Pasti tak banyak yang menyangka bahwa mengonsumsi daging merah terlalu banyak bisa menyebabkan bau badan. Bau badan tubuh akan semakin menyeruak saat kita terlalu banyak mengonsumsi daging merah. Seperti yang kita tahu, daging menjadi salah satu sumber protein hewani. Namun, daging tidak cukup mengandung protein. Hal inilah yang kemudian membuat konsumsi makanan tinggi protein bisa menyebabkan produksi keringat tubuh jadi berlebih.Meski tidak mengganggu kesehatan, tapi bau mulut tentu bukanlah hal yang bisa dianggap sepele. Sebab, bagi sebagian orang bau mulut bisa mengganggu penampilan dan rasa percaya diri. Tak perlu khawatir, untuk menghindari bau mulut akibat terlalu banyak makan daging merah kalian bisa mengunyah permen karet atau meminum air putih sesuai kebutuhan.
Advertisement
(credit: pixabay)
Rasa lelah ternyata tidak hanya bisa ditimbulkan karena terlalu banyaknya aktivitas saja. Sebab salah satu akibat terlalu banyak makan daging merah ialah mudah merasa lelah. Bagaimana hal ini bisa terjadi?Tubuh kita akan lebih mudah merasa lelah karena energi yang habis digunakan untuk sistem pencernaan yang terganggu karena terlalu banyak konsumsi daging. Terlebih, pada saat tersebut tak jarang orang juga mengalami gangguan sistem metabolisme tubuh.
Nah itulah beberapa akibat dari terlalu banyak makan daging merah. Jadi mulai sekarang, mulai sekarang perhatikan jumlah asupan dan jangan sampai berlebihan.
(kpl/psp)