Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Tarian daerah merupakan tarian yang tumbuh di kalangan rakyat. Ragam tarian daerah pun berbeda menurut letak geografisnya. Hal ini lantaran Indonesia memang memiliki beragam kekayaan kebudayaan yang perlu kalian ketahui pula. Tari merupakan seni gerak tubuh yang indah. Untuk mempelajarinya pun membutuhkan teknik dan skill yang baik. Itulah mengapa tari juga menjadi salah satu kebudayaan yang ikonik dan khas bagi masing-masing daerah.
Biasanya, macam-macam tarian daerah ini ditampilkan dalam berbagai perayaan. Tak hanya disukai oleh orang dalam negeri, beberapa tarian juga sudah sangat populer di mancanegara. Tentu saja karena tarian daerah memiliki keunikan serta nilai yang tinggi. Di Indonesia sendiri terdiri dari berbagai macam tarian daerah. Tarian daerah ini banyak ragamnya pun tersebar di berbagai daerah yang ada di Indonesia. Untuk menambah pengetahuan kalian mengenai macam-macam tarian daerah, simak ulasannya berikut ini.
(credit: instagram.com/seni_indonesia01)
Macam-macam tarian daerah yang perlu kalian ketahui yaitu tari piring. Diketahui jenis tarian ini berasal dari Minangkabau dan menjadi salah satu tarian daerah yang cukup populer. Tarian Piring ini memiliki ciri khas yang unik, yaitu menggunakan alat bantu piring sebagai properti utamanya. Adapun cara memainkannya adalah dengan mengayunkan piring-piring tersebut dengan gerakan cepat dan seirama. tari piring juga melambangkan kehidupan para petani yang sedang bercocok tanam hingga saat panen tiba.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Selanjutnya, jenis tarian yang tak kalah populer yaitu Tari Gambyong. Tarian yang berasal dari Surakarta ini awalnya digunakan sebagai memeriahkan suasana saat musim panen. Namun, saat ini Tari Gambyong lebih digunakan untuk acara sakral penghormatan kepada tamu. Tari ini memiliki identik menggunakan pakaian berwarna hijau dan kuning. Tari gambyong ini lebih menonjolkan keluwesan kaki, tangan, tubuh serta kepala penari.
Advertisement
(credit: instagram.com/waliyyulamri_)
Tentu kalian sudah banyak yang tau nih Tari Saman. Tarian yang berasal dari Provinsi Aceh ini biasanya menampilkan belasan atau puluhan penari dengan seorang pemimpin yang mengarahkan gerakannya. Pemimpin tersebut nantinya bertugas menyanyikan syair lagu Saman. Selain itu, pemimpin tersebut juga berperan penting dalam menjaga harmonisasi di setiap gerakan. Tak hanya terkenal di kalangan dalam negeri, Tari Saman juga terkenal hingga mancanegara.
Tari Kecak menjadi salah satu jenis tarian daerah yang nggak kalah populer. Tarian yang berasal dari daerah Bali ini memang selalu menghipnotis para penontonnya karena tariannya yang begitu memukau. Selain itu, Tari Kecak juga cukup unik dimana dilakukan dengan duduk melingkar sambil mengangkat kedua tangan dan berkata "cak". Tak heran jika para wisatawan selalu ingin menyaksikan tarian ini saat di Bali.
Umumnya, tarian ini dimainkan oleh laki-laki, karena tari Kecak merupakan cerminan dari kisah Rama dan Rahwana. Biasanya tari Kecak digelar di tempat yang luas seperti pinggir pantai, dan dilakukan pada saat matahari baru terbenam ataupun saat malam hari.
(credit: instagram.com/sanggarnusantaradotcom)
Tari serimpi merupakan jenis tarian yang dikenal di Yogyakarta tepatnya di lingkungan keratan. Tari Serimpi sendiri bertujuan untuk penyambutan tamu serta kegiatan kenegaraan seperti kenaikan Sultan. Tari Serimpi dinilai sebagai salah satu tari tradisional yang masih sakral. Tak heran jika Tari Serimpi hanya diperbolehkan ditarikan oleh sejumlah penari yang dipilih oleh keluarga keraton. Dalam pertunjukannya tari Serimpi menggambarkan kesopanan dan kelemah lembutan khas orang Jawa.
Selanjutnya, Tari Jaipong merupakan tarian yang berasal dari tanah Sunda. Tari ini pertama kali populer di kota Karawang. Adanya tari Jaipong ini disebarkan di tanah Sunda, lalu mendapat apresiasi yang sangat bagus sehingga membuatnya sangat populer sampai saat ini. Tari Jaipong ini dimainkan dengan menggunakan perpaduan antara gerakan serta musik tradisional gong, ketuk, ataupun gendang, sehingga membuat tarian ini semakin menarik untuk disaksikan.
(credit: instagram.com/tria_setyowati86)
Tari Reog Ponorogo tentu saja sudah sangat populer di kalangan masyarakat. Tarian yang berasal dari Jawa Timur ini sangat unik dengan menggunakan topeng Reog dan Warok saat menari. Topeng ini memiliki berat yang mencapai ratusan kilogram dan hanya diangkat menggunakan gigi oleh sang penarinya. Topeng Reog Ponorogo sendiri terbuat dari bulu merak asli sehingga tampilannya begitu indah. Biasanya, tarian ini digunakan sebagai acara seperti festival, atau hajatan.
Tari Bedhaya Ketawang merupakan jenis tarian daerah yang berasal dari Jawa Tengah. Tarian ini memiliki arti dimana bedhaya yang berarti penari wanita dan ketawang yang berarti langit. Jadi, Tari Bedhaya Ketawang sendiri memiliki makna penari wanita yang berasal dari istana langit. Biasanya tarian Bedhaya Ketawang di pertunjukkan hanya untuk acara resmi dengan tujuan menghibur pada hadirin. Pada umumnya tarian bedhaya ketawang dibawakan oleh sembilan orang penari wanita.
Itulah sederet macam-macam tarian daerah beserta penjelasannya yang perlu kalian ketahui. Semoga bermanfaat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA