Kapanlagi.com - Asam lambung sering dirasakan pada kebanyakan orang. Bahkan biasanya asam lambung sering dianggap sepele. Padahal hal ini harus segera diobati agar tidak menyebabkan masalah yang lebih serius. Dan untuk mengobati hal tersebut kalian bisa mengetahui lebih dulu ciri-ciri dari asam lambung naik.
Penyakit asam lambung atau yang dikenal dengan gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi dimana munculnya rasa panas pada bagian dada akibat asam lambung naik hingga kerongkongan. GERD terjadi ketika asam lambung naik kembali ke kerongkongan yang dapat mengiritasi lapisan esofagus. Ciri asam lambung naik ini tentunya perlu dikenali agar kalian bisa mengatasinya dengan tepat.
Apabila ciri asam lambung naik ini diabaikan, risiko dinding lambung terluka bisa terjadi. Akan ada komplikasi tidak terduga yang dialami oleh penderita. Maka ketika mengalami, perbaiki pola hidup, pola makan, dan konsultasikan dengan ahlinya. Nah, dilansir dari liputan6.com, berikut ini 12 ciri-ciri asam lambung naik beserta cara mengatasinya.
Ciri asam lambung naik yang pertama yaitu ada sensasi terbakar di dada atau heartburn. Ciri yang pertama ini menjadi salah satu ciri yang sering terasa bagi mereka yang sedang menderita asam lambung. Kalian akan merasakan sensasi panas seperti terbakar di dada bagian tengah bila mengalami heartburn. Sensasi terbakar biasanya berawal dari perut dan bisa menyebar hingga ke leher hingga punggung.
Tak hanya rasa terbakar yang bisa muncul, sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum pun bisa terjadi. Lantaran mirip dengan angina, gejala asam lambung naik ini bisa saja membuat panik. Heartburn umumnya muncul setelah makan, berbaring, dan membungkuk. Saat asam lambung naik, jaringan di sepanjang dinding kerongkongan (esofagus) akan mengalami iritasi akibat asam ini.
Â
Â
Kemudian ciri asam lambung naik yang lainnya yaitu radang tenggorokan. Ciri-ciri asam lambung naik inilah yang membuat penderita juga mengeluhkan batuk kering. Lalu rasa nyeri pada tenggorokan yang tidak kunjung membaik. Apabila diperiksa, seseorang yang mengalami asam lambung yang naik dapat menunjukkan kondisi dinding tenggorokan yang berwarna kemerahan. Hal ini tentu akan sangat berbahaya dan harus segera diatasi ya KLovers.
Â
Â
Tidak hanya radang tenggorokan saja, ciri asam lambung naik yang berikutnya adalah dispepsia. Dispepsia adalah istilah medis umum untuk kondisi perut yang tidak nyaman. Dispepsia termasuk ciri asam lambung naik yang juga umum terjadi. Naiknya asam lambung bisa ditandai dengan perut yang terasa kembung, sakit pada perut bagian atas, mual setelah makan, serta sering bersendawa. Nyeri ulu hati atau dispepsia dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
a. Dispepsia tipe ulkus. Apabila keluhan yang dominan adalah rasa nyeri pada bagian ulu hati.
b. Dispepsia tipe dismotilitas. Apabila keluhan yang dominan adalah kembung, mual, dan cepat kenyang.
c. Dispepsia tipe nonspesifik. Apabila keluhan tidak jelas untuk dikelompokkan pada salah satu jenis di atas.
Â
Â
Bila kalian merasa mengalami batuk yang kronis, mungkin hal ini bisa jadi merupakan salah satu ciri asam lambung naik. Hal ini karena asam lambung yang naik ke kerongkongan diduga bisa terhirup ke dalam paru-paru. Inilah yang diperkirakan menjadi korelasi antara batuk kronis dengan ciri-ciri asam lambung naik.
Â
Ya, selain itu bagi kalian yang langganan sering terkena asam lambung pasti mengerti bahwa sakit kepala menjadi ciri asam lambung naik. Meskipun sakit kepala ringan atau ekstrim dapat menjadi indikasi sejumlah masalah kesehatan yang berbeda, banyak orang yang menderita asam lambung naik sering mengalami migrain atau sakit kepala. Ciri-ciri asam lambung naik bisa menyebabkan gangguan sinus yang memicu sakit kepala. Sakit kepala yang disebabkan GERD biasanya disertai dengan ciri asam lambung naik lainnya.
Â
Â
Bukan hanya karena gigi berlubang saja, nyatanya bau napas tidak sedap juga bisa dikarenakan oleh ciri asam lambung naik. Jika sudah merasa rutin menyikat gigi dan membersihkan mulut namun masih memiliki bau mulut yang tetap, ini bisa menjadi ciri asam lambung naik. Bau mulut karena asam lambung naik disebabkan oleh pergerakan isi lambung ke kerongkongan.
Bisa juga disebabkan oleh cara mengunyah makanan yang tidak sempurna, yang membuat makanan membusuk di lambung dan menyebabkan bau busuk. Asam lambung yang naik kembali ke esofagus dan mulut bisa memicu aroma tak sedap dalam mulut, tak hanya rasa asam atau pahit.
Â
Â
Ketika seseorang memiliki air liur berlebih, itu bisa menjadi ciri asam lambung naik. Asam lambung dapat masuk ke tenggorokan, membuat mulut mengeluarkan air liur lebih banyak. Air liur yang keluar biasanya terasa lebih asam dari biasanya. Terkadang sampai membuat mulut tidak nyaman dan mengeluarkan bau busuk dari lambung.
Pada kasus yang jarang, penderita asam lambung bisa mengeluarkan air liur sebanyak dua sendok teh air liur per menit. Ini adalah bentuk respon terhadap asam lambung yang mengiritasi kerongkongan. Sehingga hal ini harus diperhatikan oleh kita agar asam lambung tidak menjadi semakin parah.
Â
Â
Tidak hanya membuat sakit tenggorokan dan batuk kronis saja, nyatanya asam lambung juga bisa membuat suara serak. Hal itu karena asam lambung dapat masuk ke pita suara, menyebabkan peradangan kronis.
Ciri-ciri asam lambung naik, sebagaimana diketahui dapat menyebabkan suara serak kronis dan memengaruhi bicara. Seringkali orang mencoba untuk menghilangkan rasa serak dengan terus membersihkan tenggorokan mereka. Tetapi ini justru dapat merusak tenggorokan lebih parah dan memperburuk masalah.
Â
Â
Asam lambung sering menyebabkan disfagia, atau kesulitan menelan. Ciri asam lambung naik yang kronis ini dapat menyebabkan penyempitan kerongkongan, membuat seseorang sulit menelan cairan dan makanan padat. Hal ini karena refluks asam kronis menciptakan sensasi bahwa ada sesuatu yang menghalangi tenggorokan.
Maka bagi penderita asam lambung naik, perhatikan cara makan dan waktu yang tepat untuk mengonsumsinya. Terlambat makan akan memicu risikonya.
Â
Â
Bila kalian sudah mengalami mual dan muntah, maka hal ini akan berbahaya ya bagi tubuh kalian KLovers. Karena tidak ada makanan yang masuk terkadang mendadak kalian merasa mual dan memuntahkan cairan bening atau kuning yang terasa sangat pahit. Rasa mual di perut diakibatkan oleh nyeri hebat di lambung dan ulu hati. Sebagai penetral, kalian bisa meminum obat antasida.
Â
Â
Ciri asam lambung naik berikutnya adalah regurgitasi. Regurgitasi adalah rasa asam dan pahit akibat asam yang naik dan terasa di bagian belakang mulut atau kerongkongan. Sederhananya, ciri asam lambung naik ini mirip bersendawa, tapi udara yang keluar disertai sedikit muntahan.
Â
Â
Kemudian ciri asam lambung naik terakhir dan yang perlu kalian perhatikan adalah merasa perut kembung. Makanan yang terlalu lama mengendap dalam sistem pencernaan dan tidak segera tercerna mengakibatkan produksi gas meningkat.
Hal ini disebut dengan The Acid Reflux, yang mengakibatkan perut kalian terasa kembung setelah kalian mengonsumsi makanan. Ciri asam lambung naik ini jika dibiarkan akan mengakibatkan kalian sering bersendawa dan heartburn.
Â
Â
Setelah mengetahui ciri asam lambung naik, maka kalian perlu mengetahui cara mengatasi asam lambung naik. Cara mengatasi asam lambung naik dapat dilakukan secara alami, salah satunya adalah dengan menghindari mengonsumsi makanan penyebab asam lambung, seperti alkohol, soda, kopi, atau teh secara berlebihan. Selain itu, ada beberapa cara mengatasi asam lambung naik lainnya, di antaranya seperti berikut:
1. Makan lebih teratur
2. Perhatikan porsi makan
3. Mengunyah makanan dengan benar
4. Hindari minum air terlalu banyak ketika makan
5. Hindari makanan asam, pedas, dan berlemak
6. Batasi asupan cokelat
7. Kurangi minum-minuman berkarbonasi
Itulah 12 ciri asam lambung naik dan beserta dengan cara penanganannya yang tepat. Semoga dengan mengetahui ciri dari asam lambung baik tersebut kalian jadi lebih mengerti dan tidak mengabaikannya.
Â
Â