Cara Membuat Oralit dengan Mudah, Ketahui Juga Dosis dan Aturan Minum

Penulis: Puput Saputro

Diterbitkan:

Cara Membuat Oralit dengan Mudah, Ketahui Juga Dosis dan Aturan Minum
Cara Membuat Oralit (credit: shutterstock)

Kapanlagi.com - Diare jadi salah satu masalah pencernaan yang sering diderita banyak orang. Pada umumnya diare disebabkan karena adanya bakteri yang masuk ke saluran pencernaan. Diare sebenarnya tidak tergolong penyakit berbahaya, tapi juga tidak bisa dianggap sepele. Sebab jika dibiarkan, diare bisa menyebabkan dehidrasi. Sebelum, terjadi dehidrasi diare harus segera diobati, salah satunya bisa dengan oralit. Cara membuat oralit juga sangatlah mudah.

Oralit bisa dibuat dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana yang bisa ditemui di rumah. Meski sederhana, kemampuan oralit untuk menghentikan diare sudah tidak perlu diragukan lagi. Tidak hanya mengatasi diare, oralit juga akan mencegah terjadinya dehidrasi.

Berikut beberapa hal yang sebaiknya diketahui terkait oralit, dirangkum dari berbagai sumber.

 

1. Apa Itu Oralit?

Oralit atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah ORS singkatan dari Oral Rehydration Salts merupakan campuran cairan yang dipercaya bisa menggantikan cairan dalam tubuh yang hilang karena diare. Oralit bisa dibuat dengan menggunakan air, gula, dan garam. Meski terdengar begitu sederhana dan mudah, nyatanya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam cara membuat oralit untuk obat diare. 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Pastikan Kebersihan

Sebelum mulai membuat oralit, penting untuk memperhatikan kebersihan tangan, peralatan, serta bahan yang akan dipakai. Sebab, seperti yang kita tahu salah satu penyebab diare ialah bakteri yang bersarang di usus. Jadi memastikan kebersihan tangan, peralatan, dan bahan jadi hal yang penting dalam cara membuat oralit.

Jangan sampai, tangan, peralatan, dan bahan yang digunakan kotor dan mengandung bakteri. Sebab, jika tangan, alat, dan bahan yang dipakai kotor, oralit yang dibuat juga bisa terpapar bakteri. Artinya, bisa saja oralit tersebut justru akan memperparah kondisi diare.

Jadi, sebelum membuat oralit pastikan untuk mencuci tangan sampai bersih lebih dahulu. Cuci dengan air mengalir, lalu keringkan dengan handuk atau tisu bersih dan kering. Kalian juga disarankan untuk mencuci atau membersihkan peralatan yang akan digunakan, sebagai bentuk antisipasi.

3. Cara Membuat Oralit dengan Mudah

Sebenarnya saat ini di apotek sudah banyak dijual obat oralit. Obat tersebut bisa diminum dengan mencampurkannya pada segelas air hangat. Namun, tanpa harus repot-repot pergi ke apotek, kalian bisa membuat oralit sendiri di rumah. Kalian, bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

1) Bahan-bahan pembuatan oralit

Seperti yang sudah disinggung di awal, oralit bisa dibuat dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana yang ada di dapur, di antaranya:

- air matang (hangat)

- gula

- garam

2) Peralatan yang digunakan

Sementara, peralatan yang akan digunakan dalam pembuatan oralit juga sangatlah sederhana. Kalian cukup menyiapkan:

- gelas atau wadah lainnya

- sendok

3) Langkah-langkah pembuatan oralit

Cara membuat oralit sangatlah mudah. Terpenting, perhatikan jumlah takaran bahan yang digunakan.

- Kalian hanya perlu masukkan 1 sendok teh gula dan 1/4 sendok teh garam ke dalam satu gelas air matang (hangat).

- Cukup aduk dengan menggunakan sendok sampai dengan gula dan garam menjadi larut.

- Oralit yang sudah jadi sebaiknya segera diminum. Namun, ada kalanya meminum oralit bisa menimbulkan efek mual hingga muntah. Apabila hal tersebut terjadi, kalian bisa meminumnya sedikit demi sedikit dalam kurun waktu 3-5 menit. Jangan mengonsumsi oralit setelah lebih dari 24 jam dibuat.

4. Dosis Mengonsumsi Oralit

Dilansir dari unicef.org, Centers for Diase Control (CDC) mengungkap bahwa dosis mengonsumsi oralit setiap orang berbeda-beda. Namun, berdasarkan usia, unicef menganjurkan dosis konsumsi oralit sebagai berikut.

1) Untuk bayi atau balita, oralit dianjurkan dikonsumsi sebanyak setengah liter per hari. Pemberian bisa dilakukan sedikit demi sedikit.

2) Untuk anak-anak, oralit dianjurkan dikonsumsi sebanyak 1 liter. Tidak hanya untuk penderita diare, unicef juga menyarankan konsumsi oralit untuk anak yang mengalami mual atau muntah.

3) Untuk orang dewasa, dianjurkan dianjurkan dikonsumsi sebanyak 3 liter per hari. Sama seperti untuk anak-anak, bagi orang dewasa oralit juga dianjurkan bagi orang yang mengalami muntah.

Bagaimanapun oralit merupakan obat atau pertolongan pertama untuk penderita diare. Jika oralit tidak bisa menyembuhkan dan membuat kondisi kian memburuk, CDC menyarankan untuk segera mengambil tindakan medis ke klinik atau rumah sakit.

Itulah cara membuat oralit dengan praktis dan mudah. Bahan dan peralatannya yang sederhana membuat siapapun bisa membuatnya dengan sangat mudah. Kalian bisa menggunakan oralit sebagai obat diare. Tapi sebaiknya juga ikuti anjuran CDC, apabila diare semakin parah jangan segan untuk ambil tindakan medis.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending