Perbedaan Lockdown di Indonesia dan Berbagai Negara, dari Skala - Aturan

1. Lockdown di Indonesia

(credit: pixabay)

Perbedaan lockdown di Indonesia dan lockdown di berbagai negara yang pertama berkaitan erat dengan cakupan atau skalanya. Sampai saat ini, pemerintah Indonesia belum memutuskan untuk melakukan lockdown secara nasional. Sementara, kebanyakan negara seperti Malaysia, Prancis dan Italia memberlakukan lockdown nasional.

Dalam sebuah kesempatan perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana malah menyebut Indonesia tidak akan mengambil jalan lockdown.

Namun, pada kenyataannya sampai hari ini, terdapat beberapa daerah kota dan provinsi yang memutuskan untuk melakukan lockdown lokal. Berikut beberapa daerah di Indonesia yang mengumumkan lockdown. Lalu diikuti daerah-daerah lainnya.

Sampai saat ini, sejumlah daerah di Indonesia semakin banyak yang melakukan lockdown lokal. Beberapa daerah lockdown sudah dilakukan dalam tingkatan desa secara mandiri. Hal ini seperti menunjukkan bahwa lockdown mandiri bisa menjadi pilihan yang akan diterima oleh kebanyakan masyarakat.

2. Lockdown di China

(credit: pixabay)

China negara asal virus corona covid-19 ini juga sempat menjadi negara yang melakukan lockdown. Perbedaan cakupan lockdown di China sedikit berbeda dengan di Indonesia. Lockdown di China diawali secara lokal di kota Wuhan, kota Hubei, lalu naik ke tingkat provinsi, lalu meluas hingga satu negara.

3. Lockdown di Malaysia

(credit: pixabay)

Perdana menteri Malaysia, akhirnya menyatakan negaranya lockdown pada senin 16 Maret 2020 sampai 31 Maret 2020. Perbedaan lockdown di Malaysia dan di Indonesia adalah aturan dan penetapan sanksi bagi pelanggar.

Pemberlakukan lockdown di Malaysia dilakukan secara ketat. Bagi pelanggar akan mendapatkan sanksi sesuai yang telah ditetapkan, di antaranya denda sebanyak 1.000 ringgit atau hukuman penjara enam bulan.

4. Lockdown di Belgia

Negara yang mengambil langkah lockdown berikutnya adalah Belgia. Negara di Eropa Barat ini memutuskan untuk lockdown pada 18 Maret 202 sampai dengan 5 April 2020. Lockdown di Belgia dilakukan dengan membatasi ruang gerak warga. Warga hanya diperbolehkan keluar untuk urusan mendesak seperti ke rumah sakit, apotek, supermarket, dan lain-lain.

5. Lockdown di Yordania

Yordania merupakan negara yang berada di Timur Tengah yang memberlakukan lockdown. Lockdown di Yordania dilakukan dengan menutup semua daerah perbatasan, dan mewajibkan setiap warga untuk berada di dalam rumah. Sanksi yang dijatuhkan pada pelanggar aturan lockdown pun tidak main-main, yaitu 1 tahun penjara.

6. Lockdown di Prancis

(credit: pixabay)

Prancis mengumumkan lockdown pada 17 Maret 2020. Kebijakan lockdown diambil sebab angka penularan virus corona covid-19 di perancis terus meningkat. Selama masa lockdown tersebut, warga perancis dilarang untuk pergi keluar dari rumah kecuali untuk urusan yang sangat mendesak.

Hal unik sekaligus menjadi perbedaan lockdown di Prancis dengan negara lain, lockdown Prancis mengizinkan warga keluar rumah sesekali untuk mengajak anjing berjalan-jalan. Tentunya dengan syarat tidak boleh pergi secara berombongan.

Meski begitu, ternyata pada hari pertama pelaksanaannya, kalangan masyarakat Perancis masih banyak yang melanggar aturan lockdown tersebut. Mereka yang melanggar pun harus mendapat sanksi berupa denda.

7. Lockdown India

(credit: pixabay)

Pelaksanaan lockdown di India belakangan ini menjadi sorotan dunia. Pasalnya, lockdown di India justru memicu kekacauan di kalangan masyarakat. Kekacauan dipicu karena akibar dari lockdown rakyat banyak kehilangan pekerjaan dan berdampak pada kelaparan.

Sama seperti di Indonesia, dampak dari penyebaran virus corona di India membuat sejumlah orang di kota besar memilih untuk pulang ke daerah asalnya. Padahal, pemerintah di India juga menutup akses transportasi. Itulah sebabnya banyak kekacauan selama pelaksanaan lockdown di India.

Perbedaan lockdown di Indonesia dan Indonesia terletak pada skalanya, lockdown di India langsung diberlakukan secara nasional.

8. Lockdown di Italia

(credit: pixabay)

Italia saat ini menjadi negara dengan angka kematian terbanyak akibat virus corona covid-19. Pemerintah selalu menekankan rakyatnya untuk melakukan karantina mandiri. Warga dilarang keluar rumah sekalipun untuk pergi ke supermarket.

Namun, sebagian warga Italia justru tidak mengindahkan perintah tersebut. Akibatnya, jumlah warga yang terinfeksi virus corona covid-19 terus bertambah sampai saat ini.

Itulah perbedaan lockdown di Indonesia dan di berbagai negara di dunia. Meskipun, saat ini Indonesia tidak memutuskan lockdown, tidak ada salahnya kalian mencari tahu berbagai info seputar lockdown.