Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Sholat Jumat menjadi salah satu sholat yang hukumnya fardhu ain bagi laki-laki, merdeka, dan sehat. Sholat Jumat sendiri menjadi salah satu sholat yang harus dilaksanakan secara berjamaah. Sebelum menjalankan sholat Jumat, ada baiknya kalian mendengarkan khutbah. Tentu saja tidak sembarangan, tata cara khutbah Jumat juga ada loh yang sesuai dengan sunnah dan syariatnya.
Dalam sholat Jumat, seorang khatib harus bisa memberi nasihat, peringatan, serta ajaran tentang agama Islam. Oleh karena itu, calon khatib harus benar-benar memahami tata cara khutbah sholat Jumat dengan tepat sebelum naik ke atas mimbar.
Mendengarkan dua khutbah shalat Jumat dan shalat berjamaah dua rakaat merupakan rukun sholat Jumat. Karena mendengarkan khutbah merupakan salah satu syarat sah sholat Jumat, maka penting bagi calon khatib untuk mengetahui tata cara khutbah sholat Jumat.
Advertisement
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini merupakan salah satu tata cara khutbah Jumat yang wajib kalian ketahui sebagai laki-laki. Yuk langsung saja dicek KLovers.
Ilustrasi (credit: Freepik)
Tata cara khutbah Jumat yang pertama yaitu dengan mengetahui syarat khutbah sholat jumat. Khutbah pada shalat Jumat merupakan bagian dari rukun shalat Jumat. Khutbah Jumat disampaikan oleh seorang khatib, penyampaian khutbah Jumat terbagi menjadi dua sesi. Dan berikut beberapa syarat khutbah sholat Jumat yang bisa kalian ketahui:
- Khatib harus laki-laki.
- Khatib yang memberikan khutbah harus suci dari hadas besar dan kecil.
- Khatib harus menutup aurat.
- Khatib harus berdiri apabila mampu.
- Khutbah harus dilaksanakan pada waktu dzuhur setelah azan ke-2 shalat Jumat.
- Isi rukun khutbah baik khutbah pertama dan khutbah kedua harus didengar oleh jamaah sekurang-kurangnya 40 orang jamaah laki-laki.
- Khatib harus duduk sebentar dengan tumaninah atau mengistirahatkan dirinya sebentar di antara dua khutbah.
- Khutbah pertama dengan khutbah kedua harus dilaksanakan secara berturut-turut, begitu juga antara khutbah dengan sholat jumat.
- Rukun-rukun khutbah jumat harus disampaikan dengan bahasa Arab.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Kemudian tata cara khutbah Jumat yang selanjutnya yaitu dengan mengetahui rukun khutbah Jumat. Selain syarat, kalian juga wajib mengetahui dan mematuhi rukun khutbah Jumat. Dan inilah beberapa rukun khutbah Jumat yang dapat kalian ketahui:
- Bacaan Alhamdulillah. Khutbah Sholat Jumat harus wajib dimulai dengan bacaan hamdalah, yakni lafadz yang memuji Allah SWT. Misal lafadz Alhamdulillah, atau Ahmadullah, atau innalhamda-lillah.
- Shalawat kepada Nabi SAW. Shalawat kepada Rasulullah Muhammad SAW wajib dilafadzkan dengan jelas, minimal paling tidak ada ucapan shalawat. Misal seperti, shalli 'ala Muhammad, atau as-shalatu 'ala Muhammad atau ana mushallai ala Muhammad. "Allahumma sholli wa sallam 'alaa muhammadin wa 'alaa alihii wa ash haabihi wa man tabi'ahum bi ihsaani ilaa yaumiddiin."
- Membaca Dua Kalimat Syahadat.
- Ajakan untuk Taqwa pada Allah SWT. Yang dimaksud adalah perintah atau ajakan atau anjuran untuk bertakwa atau takut kepada Allah SWT. Untuk Lafadznya bisa lebih bebas. Misal seperti dalam bentuk kalimat: "marilah kita bertaqwa serta menjadi hamba yang taat kepada Allah Yang Maha Esa." atau "Takutlah kalian kepada Allah SWT." Dapat juga membaca bacaan berikut: "yaa ayyuhalladziina aamanuu ittaqullaaha haqqa tuqaatihi wa laa tamuutunna ilaa wa antum muslimuun".
- Membaca ayat suci Al-Quran pada salah satu khutbahnya. Pada saat khutbah hendaknya membaca ayat suci Al-Quran minimal satu kalimat dari ayat-ayat suci Al-Quran tersebut.
Advertisement
Ilustrasi (credit: Freepik)
Tidak hanya orang-orang yang melaksanakan sholat Jumat saja, ada pula adab bagi para khatib atau seseorang yang menyampaikan khotbah pada waktu sholat Jumat. Ada 3 adab yang harus dilakukan oleh khatib sholat Jumat. Dan adab tersebut seperti, adab khatib sebelum azan dikumandangkan, adab khatib setelah azan dikumandangkan, dan adab khatib setelah iqamat. Dan berikut adab-adabnya:
Adab khatib sebelum azan dikumandangkan:
- Berangkat menuju masjid dengan hati dan pikiran yang tenang.
- Jika sudah sampai di masjid, untuk menunggu waktu sholat Jumat dianjurkan untuk melakukan sholat sunnah sebelum duduk.
- Khatib sebaiknya percaya diri dan merasa terhormat karena berkhutbah adalah tugas keagamaan yang penting.
- Naik dan berdiri di mimbar dengan khusyu dan mengingat Allah dengan berdzikir, sehingga dapat membangun suasana yang sakral.
- Menatap jamaah dan mengucapkan salam.
- Duduk sejenak untuk mendengarkan azan.
Adab khatib setelah azan dikumandangkan:
- Sampaikan khutbah dengan sikap tawadlu, tidak menunjukkan arogansi, dan tidak menyampaikan khutbah seperti orasi.
- Materi yang disampaikan adalah materi yang bermanfaat.
- Memberikan isyarat kepada jamaah untuk berdoa, bisa dengan memberi isyarat untuk mengangkat tangan sehingga jamaah pun bisa mengamini doa tersebut.
Adab khatib setelah iqamat:
- Khatib turun dari mimbar.
- Pastikan kondisi tenang dan bertakbir.
- Dianjurkan membaca dengan tartil.
Setelah memahami syarat, adab, dan rukun khutbah sholat Jumat, selanjutnya akan dilanjutkan dengan tata cara khutbah sholat Jumat. Ada tata cara khutbah sholat Jumat sesuai dengan sunnah yang telah dianjurkan. Tata cara khutbah sholat Jumat sesuai sunnah tersebut merupakan tata cara khutbah Jumat sesuai anjuran Rasulullah. Berikut tata cara khutbah sholat Jumat sesuai sunnah yang perlu dipahami dan dipraktikkan:
- Khatib berdiri di atas mimbar atau tempat yang lebih tinggi lalu mengucapkan salam. Tata cara khutbah sholat Jumat sesuai sunnah yang pertama adalah mengucapkan salam. Setelah berdiri, khatib dianjurkan untuk mengucapkan salam pada jamaah yang ada sebagaimana disebutkan dalam hadits Jabir bin Abdullah, "Sesungguhnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam jika telah naik mimbar biasa mengucapkan salam". HR Ibnu Majah, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih Ibnu Majah.
- Duduk menanti azan selesai sambil menirukan azan. Setelah mengucap salam, maka suara azan akan dikumandangkan. Khatib dianjurkan untuk duduk mendengarkan dan menirukan hingga azan selesai.
- Kemudian berdiri untuk berkhutbah. Sebelum memulai berkhutbah hendaknya membuka khutbah sesuai dengan rukun khutbah, yaitu dengan membaca alhamdulillah, sanjungan kepada Allah, syahadat, shalawat, bacaan ayat-ayat taqwa, dan perkataan amma ba'd.
- Khatib berkhutbah dengan berdiri, menghadapkan wajah kepada jamaah. Saat berkhutbah, khatib dianjurkan untuk berdiri dan menghadapkan wajahnya pada para jamaah. Namun, jika khatib tidak dapat berdiri maka khutbah dapat dilakukan dengan posisi duduk.
- Duduk di antara dua khutbah. Saat telah menyampaikan khutbah pertama hendaknya khatib duduk sejenak untuk beristirahat sebelum menyampaikan khutbah kedua.
- Khutbah Jumat hendaknya tidak terlalu panjang. Khutbah hendaknya tidak boleh lebih lama dari durasi sholat Jumat.
- Hendaknya khatib fasih dan keras suaranya. Dalam berkhutbah, khatib hendaknya melantangkan suara dan menyampaikan khutbahnya dengan jelas. Hal ini agar jamaah yang mendengarkan paham akan kata-kata yang diucapkan.
- Khutbah hendaknya disudahi dengan permohonan ampunan kepada Allah SWT. Saat mencapai akhir khutbah, hendaknya ditutup dengan kalimat permohonan ampun pada Allah SWT. Kalimat permohonan ampun ini dapat disampaikan pada khutbah kedua.
Itulah beberapa tata cara khutbah Jumat yang bisa kalian pelajari dan praktikkan. Semua tata cara ini sesuai dengan sunnah dan syariat islam yang sangat baik dilakukan dan dijalankan bagi setiap laki-laki muslim.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/dhm)
Advertisement
10 Potret Reality Club Sapa Penonton KapanLagi Buka Bareng (KLBB) BRI Festival 2025 Setelah Buka Puasa, Serunya Terasa!
Reality Club Lanjutkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025 di Tengah Rintik Hujan, Suasana Makin Syahdu
KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Dibuka dengan Penampilan Girlband V1RST, Meriah Penuh Sambutan Penonton!
YouTuber Lee Jin Ho Sampaikan Permintaan Maaf kepada Keluarga Kim Sae Ron, Ini Alasannya
Pilihan Childfree Gitasav Jadi Sorotan, Ancaman Pembunuhan Bermunculan di Media Sosial