5 Cara Mengatasi Maag Agar Tidak Kambuh Saat Menjalankan Ibadah Puasa

1. Konsumsi Lebih Banyak Karbohidrat

(credit: freepik)

Cara mengatasi maag agar tidak kambuh pada saat berpuasa salah satunya ialah mengonsumsi makanan yang memerlukan waktu lama untuk di cerna. Contoh dari makanan yang memerlukan waktu untuk dicerna yaitu karbohidrat, pisang, kacang almon, serat seperti memakan kurma sangat baik untuk dikonsumsi.

Karbohidrat menjadi salah satu makanan yang lama untuk dicerna, tentu hal ini bertujuan agar tidak cepat lapar. Selain itu, karbohidrat merupakan sumber tenaga bagi tubuh sehingga tidak mudah merasa lapar saat siang hari. Dengan mengonsumsi makanan karbohidrat, tentu saja akan menguntungkan kalian yang menderita maag.  

2. Hindari Makanan Pemicu Maag Kambuh

(credit: freepik)

Pada saat sahur maupun berbuka puasa hindari makanan yang dapat memicu maag kalian kambuh. Contoh makanan yang dapat meningkatkan asam lambung yakni coklat, makanan yang digoreng, serta makanan yang berlemak tinggi. Selain itu, mengonsumsi buah-buah an sangat bagus untuk tubuh. Namun, yang perlu diperhatikan oleh penderita maag yaitu jangan mengonsumsi buah-buahan dengan kandungan asam yang tinggi seperti lemon, tomat, dan jeruk.

Makanan pemicu maag lainnya yaitu makanan pedas. Makanan pedas dan rasa yang tajam pada makanan dapat merusak dinding lambung. Oleh sebabnya, hindari memakan cabai berlebih maupun makanan yang mengandung banyak merica, cuka dan bumbu-bumbu buatan lainnya. Penderita maag ada baiknya tidak juga mengonsumsi minuman berkafein tinggi seperti kopi maupun minuman bersoda.

3. Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur

(credit: freepik)

Kebiasaan seseorang ketika setelah melakukan sahur yaitu langsung tidur lagi. Padahal hal ini tidak diperbolehkan dan berdampak buruk pada penderita sakit maag. Tidur setelah makan justru dapat meningkatkan risiko naiknya asam lambung. Ada baiknya kalian menggunakan waktu untuk hal lain, misalnya menunggu adzan sholat subuh, ataupun sekedar menonton televisi.

Jika kalian ingin kembali tidur selepas sahur, sebaiknya beri jeda terlebih dahulu. Kalian bisa memberi jeda sekitar satu atau jam, kemudian kalian bisa beristirahat lagi setelah itu.

4. Segera Berbuka Puasa Ketika Sudah Waktunya

(credit: freepik)

Kesibukan terkadang membuat orang untuk menunda berbuka puasa. Kebanyakan dari mereka lebih memilih meminum air putih saja dan menunda untuk segera makan. Padahal, bagaimana kondisi kesibukan kalian saat itu, ada baiknya tinggalkan sejenak dan segera mengisi perut kalian.

Berbuka puasa dengan tepat waktu sangat dianjurkan bagi kalian yang menderita penyakit maag. Usahakan untuk mengonsumsi makanan yang disarankan seperti buah kurma atau makanan manis lainnya. Penting untuk menjadi catatan, agar berbuka puasa tidak makan dengan porsi yang berlebih dan tidak terburu-buru. Sebab, hal tersebut berisiko menyakiti lambung kalian.

5. Minum Susu Saat Sahur

(credit: freepik)

Untuk tetap menjaga cairan dalam tubuh, minum air putih sangat baik untuk kestabilan tubuh. Namun, bukan hanya air putih saja, kalian juga perlu untuk minum susu pada saat sahur.

Tidak semua susu baik untuk dikonsumsi penderita maag. Bahkan ada beberapa susu yang memiliki kandungan lemak tinggi dan malah dapat memicu gejala maag. Oleh sebabnya, sebaiknya penderita maag mengonsumsi susu nabati seperti susu kedelai. Hal ini dapat membantu menetralkan cairan asam lambung dan minuman paling aman untuk penderita maag.

Jadi, mulai sekarang kalian tidak perlu khawatir berlebih jika sakit maag kambuh saat berpuasa. Semoga berbagai cara mengatasi maag agar tidak kambuh dapat bermanfaat.