Kapanlagi Plus - Penyakit kanker seringkali ditandai dengan pertumbuhan tumor ganas. Namun ternyata munculnya tumor tak selalu dapat berkembang menjadi kanker apabila termasuk tumor jinak. Penyebab tumor dapat terjadi karena beragam faktor pemicu yang menyerang bagian tubuh tertentu.
Berdasarkan jenisnya, tumor dapat dibagi menjadi dua yakni tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak adalah tumor yang tumbuh pada bagian tubuh tertentu yang tidak menyerang jaringan atau menyebar ke jaringan tubuh lainnya. Sedangkan tumor ganas adalah sel abnormal yang tumbuh pada bagian tubuh tertentu atau dikenal dengan kanker.
Namun secara umum penyebab tumor jinak ataupun ganas seringkali muncul karena pertumbuhan sel yang tidak terkendali atau abnormal. Kondisi tersebut dapat menyebabkan munculnya benjolan pada tubuh. Tumor muncul pada area tubuh manapun dengan ukuran dan jenis yang beragam. Misalnya saja seperti tumor otak yang menyerang bagian otak, maka sebutan gangguan kesehatan tersebut juga mengikuti bagian tubuh yang bermasalah.
Ada alasan tertentu seseorang dapat memiliki tumor yang menyebabkan pertumbuhan sel tidak terkendali. Meski terkadang penyebab tumor tidak diketahui secara pasti., namun beberapa faktor risiko tertentu dapat berpotensi menyebabkan tumor. Adapun penyebab tumor dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini. Berikut penyebab tumor telah dirangkum kapanlagi.com dari berbagai sumber.
(credit: freepik.com)
Penyebab tumor yang pertama dapat terjadi karena faktor genetik. Faktor genetik seringkali berperan besar terhadap kondisi kesehatan seseorang. Salah satunya dapat menjadi faktor pemicu pertumbuhan tumor. Dalam hal ini faktor risiko genetik yang diturunkan dari keluarga dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan tumor. Kondisi ini dapat terlihat seiring bertambahnya usia dengan malfungsi sel yang bisa memicu pertumbuhan tumor. Apabila gejalanya mulai dikenali, pemeriksaan lebih lanjut dapat dilakukan untuk mencegah tingkat risiko tumor baik jinak ataupun ganas.
(credit: freepik.com)
Melansir dari medlineplus.gov, penyebab tumor selanjutnya juga dapat dipengaruhi oleh masalah pada sistem kekebalan tubuh. Seperti diketahui sistem kekebalan tubuh berperan terhadap kemampuan tubuh melawan jenis penyakit atau paparan radikal bebas baik virus ataupun bakteri. Apabila sistem kekebalan tubuh lemah, tidak menutup kemungkinan bisa memicu timbulnya gangguan kesehatan tertentu termasuk tumor. Gangguan pada sistem kekebalan tubuh dapat terjadi karena beragam faktor baik efek samping obat, kondisi medis, ataupun gaya hidup yang dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh lemah.
(credit: freepik.com)
Ada beberapa jenis virus yang dapat memicu pertumbuhan tumor hingga sebabkan penyakit. Ini juga yang menjadi penyebab tumor dialami seseorang karena infeksi virus tertentu. Sebagian besar infeksi virus, seringkali menyebabkan penyakit kanker. Melansir dari medlineplus.gov, jenis tumor yang disebabkan oleh infeksi virus seperti human papillomavirus (kanker serviks, kanker tenggorokan, kanker vulva), dan hepatitis B dan hepatitis C (kanker hati).
(credit: freepik.com)
Paparan sinar matahari berlebihan juga dapat menjadi penyebab tumor. Sinar matahari yakni ultraviolet seringkali memicu sejumlah masalah kesehatan apabila terlalu lama terpapar. Hal ini juga menjadi faktor penyebab pertumbuhan tumor pada bagian tubuh tertentu. Misalnya saja terkait dengan kanker kulit yang terjadi ditandai dengan munculnya benjolan, bercak, ataupun tahi lalat. Konsultasi dan pemeriksaan dapat dilakukan untuk mencegah tumor yang disebabkan paparan sinar matahari berlebih.
(credit: freepik.com)
Paparan radiasi juga dikaitkan dengan penyebab tumor yang perlu diwaspadai. Sebab orang yang sering terpapar radiasi dalam jumlah tinggi dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu termasuk kanker. Kondisi tersebut juga dapat memicu pertumbuhan tumor. Melansir dari alodokter.com, sel tumor dan kanker dapat berkembang dalam waktu 10 hingga 15 tahun mendatang setelah terpapar radiasi yang cukup tinggi.
(credit: freepik.com)
Sejumlah obat-obatan tertentu juga dapat memicu pertumbuhan tumor. Melansir dari alodokter.com, diantara jenis obat-obatan tersebut seperti obat imunosupresif yang dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh. Konsultasi dan pemeriksaan dapat dilakukan apabila mengalami efek samping terhadap jenis obat tertentu terutama yang memicu pertumbuhan tumor.
(credit: freepik.com)
Setelah mengetahui penyebab tumor, penting juga memahami beberapa gejala tumor yang dapat dikenali. Namun seringkali tumor jinak tidak menimbulkan gejala akan tetapi perlu diwaspadai. Selain munculnya benjolan, pertumbuhan tumor dapat terjadi dengan beberapa gejala sebagai berikut:- Demam.
- Tubuh lemas.
- Nyeri dada.
- Muncul keringat di malam hari.
- Penurunan berat badan.
- Perubahan warna kulit.
Nah itulah 9 penyebab tumor dan gejalanya yang perlu diwaspadai apabila menjadi tanda penyakit kanker. Terutama jenis tumor ganas yang juga dikenal dengan kanker.
(kpl/nlw)