Cek Gejalanya, 7 Tanda Kondisi Tubuh Apabila Mengalami Stres

Penulis: Dita Tamara

Diterbitkan:

Cek Gejalanya, 7 Tanda Kondisi Tubuh Apabila Mengalami Stres
Ilustrasi (credit: freepik)

Kapanlagi.com - Kondisi stres pada umumnya bisa terjadi pada siapapun. Stres sendiri biasanya muncul saat seseorang sedang menghadapi ancaman, tekanan, atau sesuatu hal yang baru. Hal ini bisa terjadi lantaran adanya reaksi tubuh pada kondisi tertentu.

Selain itu, kondisi ini juga dapat terjadi akibat situasi atau perasaan gugup, putus asa, marah, atau saat sedang merasa sangat bersemangat. Jika sudah begitu, maka hal ini tentu saja bisa mempengaruhi keseharian orang yang mengalami stres. Bahkan stres sendiri bisa menurunkan produktivitas, menahan rasa sakit, hingga gangguan-gangguan mental lainnya.

Pada dasarnya seseorang yang mengalami stres bersifat sementara dan dapat segera diatasi saat tau penyebabnya. Namun, ada juga stress berat yang berkepanjangan dan bisa mengganggu kesehatan fisik dan daya tahan tubuh menjadi lemah. Nah, apabila daya tahan tubuh lemah, maka virus maupun bakteri penyebab penyakit bisa leluasa menyerang masuk ke dalam tubuh.

Bahkan, stres yang dibiarkan tanpa penanganan bisa menyebabkan pengidapnya mengalami masalah pada pencernaan dan gangguan tidur di malam hari alias insomnia. Untuk mengetahui jika diri kalian sedang stres, nggak ada salahnya untuk menyimak ulasan lengkap berikut ini mengenai tanda kondisi tubuh apabila seseorang mengalami stres.

 

1. Perubahan Suasana Hati

Perubahan suasana hati atau mood swing merupakan salah satu tanpa apabila seseorang mengalami stres. Kondisi inilah yang menyebabkan seseorang mudah panik, merasa frustasi dan suasana hati menjadi mudah berubah-ubah. Biasanya, orang yang mengalami stres umumnya akan sulit menenangkan pikiran, merasa rendah diri, kesepian, bingung, menghindari orang lain, sulit mengendalikan diri, hingga depresi.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Kecemasan

Kecemasan bisa terjadi lantaran seseorang memikirkan sesuatu secara berlebihan. Tentu saja hal tersebut wajar terjadi apabila kalian mempunyai masalah yang sedang dialami. Namun, kecemasan tersebut bisa menjadi tidak sehat ketika muncul secara berlebihan, sulit dikontrol, hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Untuk mengatasi hal tersebut, kalian bisa melakukan psikoterapi dan obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter. Selain itu, kalian juga harus menerapkan hidup sehat, mengontrol pikiran dengan baik, dan mencoba lebih terbuka dengan orang-orang terdekat.

3. Mengalami Kerontokan Rambut yang Parah

Ketika bangun di pagi hari, apabila kalian menemukan banyak rambut yang rontok, hal ini bisa menjadi pertanda jika kalian mengalami stres. Hal ini lantaran dikategorikan dalam penyakit kulit autoimun yang membuat sistem kekebalan tubuh bisa menyerang folikel-folikel rambut. Hal inilah yang membuat rambut kalian menjadi rontok. Oleh sebab itu, mulailah untuk terus berpikir positif dan mengontrol diri agar tubuh tidak mudah stres.

4. Masalah Pencernaan

Stres sangat erat kaitannya berdampak pada masalah pencernaan. Sebab, tingkat stres dan kecemasan yang tinggi dapat menyebabkan tubuh kalian memproduksi lebih banyak asam lambung. Hal ini dapat menyebabkan sakit perut, rasa mulas, diare, hingga sejumlah masalah pencernaan lainnya. Tentu saja membuat tidak nyaman para penderitanya.

5. Mudah Lupa

Apakah kalian mulai merasakan mudah lupa dan sulit sekali untuk mengingat sesuatu? Hal ini bisa menjadi salah satu tanda kalian mengalami stres. Sebab saat stres bisa menyebabkan pelepasan kortisol yang mempengaruhi otak. Pikiran akan memberikan kekhawatiran tinggi saat kondisi ini terjadi, sehingga menghalangi ingatan kalian untuk melakukan rutinitas dan hal-hal yang dilakukan sehari-hari.

6. Sakit Kepala

Mungkin kondisi sakit kepala saat stres sudah banyak dialami oleh sebagian besar orang. Ciri utama dari sakit kepala diakibatkan stres adalah terasa seperti ditekan atau diikat. Biasanya, nyeri dirasakan di sekitar dahi, sisi kepala, atau bahkan kepala, serta menjalar ke leher dan bahu.

Pada saat emosi memuncak, tekanan, atau stres akan memicu kontraksi otot-otot wajah, leher, dan kulit kepala yang sebelumnya menjadi lebih sensitif terhadap rangsangan nyeri. Selain itu, kalian juga sering merasakan nyeri yang muncul pada siang atau sore dan tidak membaik meski dengan istirahat. Sakit kepala juga menyebabkan penderitanya sulit untuk fokus.

7. Mudah Sakit

Tanda-tanda lainnya ketika kalian mengalami stres ditandai dengan kalian akan mudah jatuh sakit, mulai dari demam, pilek, batuk, dan penyakit lainnya. Hal ini disebabkan oleh daya tahan tubuh kalian yang melemah dikarenakan stress yang di alami. Sehingga membuat kalian terus menerus jatuh sakit bahkan dalam jangka waktu yang berdekatan.

Itulah sederet tanda kondisi tubuh apabila mengalami stres. Maka dari itu, kalian juga harus mengelola atau mengatur stres supaya terhindar dari kondisi buruk penyebab stres tersebut. Selain mencari solusi untuk hal-hal yang menyebabkan stres, kalian juga perlu untuk rajin melakukan olahraga. Semoga bermanfaat.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending