Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Sayuran merupakan salah satu jenis makanan yang baik untuk tubuh. Bahkan, untuk memperlancar puasa Ramadhan, menu sayuran menjadi menu wajib agar selama puasa tubuh tetap mendapatkan vitamin yang cukup. Namun, ternyata tidak semua sayuran baik untuk dikonsumsi saat sahur.
Menjaga stamina tubuh saat puasa Ramadhan sangatlah penting agar tubuh tetap kuat. Untuk itu, perlu menjaga makanan ketika sahur supaya mampu berpuasa seharian penuh.
Asupan sayur-sayuran terkadang menjadi pilihan utama yang sehat untuk disantap. Ternyata, ada beberapa sayuran yang tidak selamanya baik untuk disantap saat sahur. Berikut ini merupakan jenis sayuran yang sebaiknya kalian hindari:
Advertisement
(credit: instagram.com/wahana_hidroponik)
Membayangkan sahur menggunakan nasi hangat dan tumis kangkung merupakan kombinasi yang sangat cocok. Kelezatan kangkung membuat beberapa orang sangat menyukai jenis sayuran ini. Kandungan kadar zat besi yang cukup tinggi pada kangkung dapat menyuplai zat besi dalam tubuh.
Akan tetapi, ada baiknya kalian menghindari sayur kangkung untuk menjadi teman sahur kalian. Hal ini disebabkan karena kangkung mengandung zat kapur yang menyebabkan penyakit asam urat. Sehingga hal tersebut dapat menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan serta adanya rasa panas di area persendian.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(credit: freepik)
Siapa yang tidak tergoda dengan menu jamur yang disajikan saat sahur? Memiliki tekstur yang kenyal membuat lidah ingin terus mengunyahnya. Apalagi jika di masak dengan tumis maupun ca jamur, makanan bertekstur kenyal mirip daging ini tentu sangat nikmat dan menggugah selera.
Namun, jangan sampai tergoda ya, ternyata jamur termasuk jenis sayuran yang tidak baik dikonsumsi saat sahur. Hal ini disebabkan karena kadar fruktosa dalam jamur cukup tinggi. Fruktosa sendiri merupakan penyumbang gas dalam pencernaan yang dapat mengakibatkan perut menjadi kembung.
Advertisement
(credit: instagram.com/gubugtani_)
Kol salah satu jenis sayuran yang banyak dijadikan kombinasi olahan sayur, meskipun seringkali orang mengonsumsi kol tanpa diolah atau hanya untuk lalapan. Namun ada beberapa resep sayur kol seperti capcay, tumis, maupun sayur tambahan pada menu orak-arik.
Kol memang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Kandungan dalam kol di antaranya vitamin A dan B kompleks. Akan tetapi, kalian juga harus waspada jika kol menjadi menu sahur. Pasalnya, kol banyak mengandung gas, yang tentu dapat menyebabkan perut kalian menjadi kembung. Jadi, alangkah lebih baiknya kalian hindari jenis sayuran yang satu ini.
(credit: freepik)
Jagung manis merupakan salah satu sayuran yang dikategorikan sebagai makanan yang seharusnya dihindari saat sahur. Meskipun jagung memiliki rasa yang lezat ketika disantap dan dapat memberikan efek perut kenyang lebih lama saat berpuasa.
Jagung manis mempunyai kadar karbohidrat yang tinggi bahkan dapat menjadi pengganti nasi. Namun, jagung jika dikonsumsi saat sahur kurang baik bagi tubuh. Hal ini karena jagung adalah sayuran yang lama dicerna sehingga usus dapat berkali-kali lipat bekerja tentunya hal tersebut akan menyebabkan perut kalian menjadi kembung.
(credit: freepik)
Siapa nih yang belum mengenal jenis sayuran yang satu ini? Nah, asparagus biasanya di konsumsi bersama daging bistik maupun dijadikan tumis. Asparagus memiliki tekstur yang kriuk dan menyegarkan ketika di santap.
Tapi, jangan lagi tergoda untuk menjadikan asparagus sebagai list saat sahur ya. Sebab, asparagus mempunyai kandungan rafinosa yang tinggi. Rafinosa adalah zat gula yang menyumbang gas dalam perut kalian. Oleh sebabnya perut menjadi kembung dan mengganggu puasa kalian.
(credit: kk_sayuran)
Sawi putih dikenal sebagai sayuran yang bisa membantu mengatasi sakit maag. Nah, biasanya sawi putih ini cocok di bikin menjadi tumis dengan campuran udang yang menggugah selera.
Selain mengatasi maag, sawi putih juga bisa mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Namun, perlu hati-hati jika menjadikan sawi putih sebagai makanan saat sahur, sebab sawi putih memiliki kandungan gas yang tidak baik untuk lambung.
(credit: freepik)
Bagi pecinta pedas, mengonsumsi cabai merupakan hal yang tidak bisa ditinggalkan saat menyantap makanan. Namun, kalian juga perlu mengetahui, rasa pedas yang dihasilkan oleh cabai ini akan membuat kalian merasa haus secara terus menerus. Selain itu, rasa pedas cabai juga dapat memicu peningkatan asam pada lambung. Jadi sebaiknya kalian hindari ya.
Itulah beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari saat bersantap sahur. Sayuran memang baik untuk tubuh kita, tapi sebaiknya sebelum menyantapnya, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu kandungan maupun efek yang ada pada sahur tersebut. Semoga bermanfaat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/dtm)
Advertisement
8 Resep Nasi Hainan ala Singapura yang Gurih dan Mudah Dibuat di Rumah
Profil Putri Kusuma Wardani: Perjalanan Karier dan Mentalitas Juara
7 Potret Syifa Hadju dan El Rumi Fashion Show Bareng, Beri Kesan Adem & Romantis Kayak Lamaran
Momen Zaskia Sungkar Akhirnya Ungkap Wajah Baby Humaira ke Publik, Disebut Mirip dengan Masa Kecilnya
Yura Yunita Didoakan Sang Mama Sambil Menangis Agar Bisa Mencintai MU Klub Favorit Donne Maula