Ingin Kuning Telur Tepat di Tengah? Coba Cara Merebus Telur Ini

Ingin Kuning Telur Tepat di Tengah? Coba Cara Merebus Telur Ini
Ilustrasi telur rebus

Kapanlagi.com - Merebus telur mungkin tampak seperti tugas yang mudah, tetapi kenyataannya, banyak orang yang kesulitan untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Siapa yang tidak pernah mengalami telur yang terlalu matang, hingga muncul lingkaran hijau di sekeliling kuningnya? Hal ini bukan hanya membuat rasa telur menjadi kurang nikmat, tetapi juga membuat teksturnya menjadi lebih keras. Tak hanya itu, posisi kuning telur yang seringkali tidak berada di tengah juga bisa menjadi masalah. Kuning yang tidak terpusat ini rentan pecah saat diiris, dan tentu saja, kurang menarik saat disajikan.

Bagi Anda yang peduli dengan kesehatan, penting untuk tahu bahwa memasak telur terlalu lama juga bukan pilihan yang bijak. Menurut laman mashed.com, proses memasak yang berlebihan dapat menghasilkan zat besi sulfida, yang bisa berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Namun, jangan khawatir! Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda bisa mencegah telur menjadi overcooked dan memastikan kuningnya tetap berada di posisi yang ideal.

Salah satu solusi menarik datang dari seorang pengguna YouTube bernama Dapur Bang Chosi, yang membagikan metode unik untuk merebus telur tanpa menggunakan garam, minyak, atau bahan tambahan lainnya. Metode ini berhasil menarik perhatian banyak orang, karena hasilnya menunjukkan telur yang sempurna: kuningnya terletak di tengah dan bebas dari garis hijau. Siapa yang tidak ingin mencoba trik ini untuk mendapatkan telur rebus yang sempurna?

1. Panaskan Air hingga Benar-benar Mendidih

Dalam ulasan menarik pada Jumat (15/11), langkah awal untuk menciptakan telur rebus yang sempurna dimulai dengan memanaskan air dalam panci hingga mendidih. Proses ini sangat krusial, karena suhu air yang tepat menjamin telur matang merata tanpa risiko overcooked.

Ilustrasi

Dengan air yang sudah mendidih, pemasakan langsung dimulai dengan suhu tinggi yang stabil, menjaga agar telur tidak terlalu matang. Bang Chosi pun memberikan tips berharga, "Pastikan air benar-benar mendidih sebelum memasukkan telur agar kualitas rebusan tetap terjaga." Setelah itu, siapkan telur dan siap-siap menikmati kelezatannya!

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Memasukkan Telur dengan Posisi yang Tepat

Saat merebus telur, perhatikan dengan seksama posisi telur yang akan dimasukkan ke dalam panci. Pastikan bagian lonjong menghadap ke bawah dan bagian bulat di atas, karena cara ini membantu menjaga kuning telur tetap berada di tengah selama proses perebusan, sehingga tidak melenceng ke sisi.

Ilustrasi

Menurut Bang Chosi, "Dengan posisi ini, kuning telur akan lebih cenderung berada di tengah saat matang." Lakukan dengan hati-hati agar telur tidak pecah, dan mulailah merebus dengan panci terbuka untuk hasil yang sempurna!

3. Rebus Telur Selama 8 Menit dengan Panci Terbuka

Ingin menikmati telur rebus yang sempurna? Simpan waktu 8 menit di timer Anda! Dalam waktu singkat ini, telur akan matang dengan ideal—tidak terlalu keras dan bebas dari lapisan hijau yang mengganggu di sekitar kuningnya.

Ilustrasi

Bang Chosi merekomendasikan penggunaan timer untuk memastikan akurasi, sehingga kandungan besi dalam kuning dan belerang dalam putih tidak bereaksi berlebihan. Hasilnya? Tekstur lembut yang menggoda dan rasa alami telur yang tetap terjaga. Selamat mencoba!

4. Siram Telur dengan Air Dingin Setelah Diangkat

Setelah delapan menit yang penuh harap, angkat telur dari air panas dan segera siram dengan air dingin untuk menghentikan proses pemasakan yang bisa merusak kesempurnaan. Pastikan air siraman cukup dingin; jika masih hangat, buang dan ganti dengan yang lebih segar.

Langkah cermat ini akan memudahkan Anda saat mengupas telur, sekaligus menjaga kuning telur tetap berada di pusatnya, matang sempurna tanpa risiko overcooked. Siap-siap menikmati telur rebus yang sempurna!

5. Kupas dan Sajikan Telur dengan Kuning yang Sempurna di Tengah

Setelah telur rebus cukup dingin, kupas dengan hati-hati agar kuning telur tetap berada di pusatnya, menghasilkan tekstur yang sempurna tanpa adanya lingkaran hijau yang mengganggu. Potong telur sesuai selera, dan siap disajikan sebagai topping menggugah selera atau lauk yang menggoda.

Ilustrasi

"Jika kuning telur sudah berubah hijau, itu pertanda telur tidak lagi sehat karena kolesterolnya telah bertransformasi menjadi lemak jahat," ujar Bang Chosi. Metode ini sangat bermanfaat bagi siapa saja yang ingin menikmati telur rebus yang tidak hanya lezat, tetapi juga sehat dan menarik secara visual.

6. Pertanyaan Umum Seputar Trik Merebus Telur Anti Overcooked

Apa tips utama agar kuning telur tidak overcooked?
Pastikan waktu perebusan tepat, yaitu sekitar 8 menit. Setelah matang, segera rendam dalam air dingin untuk menghentikan proses pemasakan.

7. Mengapa posisi telur saat dimasukkan penting?

Dengan menempatkan bagian lonjong di bawah, kuning telur pun akan terjaga posisinya di tengah, memberikan tampilan yang lebih menarik serta memudahkan saat dipotong.

8. Apa manfaat merendam telur dalam air dingin setelah matang?

Air dingin berperan penting dalam menjaga kesempurnaan masakan, mencegah pemasakan yang berlebihan dan memastikan tingkat kematangan tetap sesuai selera. Selain itu, kehadiran air dingin juga membuat proses pengupasan menjadi lebih mudah dan efisien.

9. Berapa lama waktu ideal untuk merebus telur agar kuning tetap di tengah?

Durasi perebusan telur yang sempurna adalah delapan menit—waktu yang pas untuk menghasilkan telur matang dengan tekstur yang ideal, tanpa risiko overcooked. Dengan hanya menunggu sejenak, Anda bisa menikmati telur yang kenyal di luar namun lembut dan creamy di dalam.

10. Apa risiko kesehatan dari telur yang overcooked?

Telur yang terlalu matang ternyata bisa memunculkan senyawa zat besi sulfida, yang berisiko membahayakan kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan. Jadi, meskipun telur adalah sumber protein yang lezat dan bergizi, penting untuk memperhatikan cara memasaknya agar tetap aman dan nikmat!

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/mnd)

Rekomendasi
Trending