Teknik Rahasia Memasak Daging Ayam Juicy dan Bebas Darah, Simpel dan Cepat

Teknik Rahasia Memasak Daging Ayam Juicy dan Bebas Darah, Simpel dan Cepat
Ilustrasi daging ayam

Kapanlagi.com - Masalah darah yang sering muncul saat memasak daging ayam kerap menjadi momok bagi banyak orang. Selain menimbulkan rasa tidak nyaman, darah tersebut juga menimbulkan kekhawatiran mengenai kematangan dan keamanan daging yang kita masak. Salah satu penyebab utama munculnya darah ini adalah persiapan yang kurang tepat.

Berbagai cara pun dicoba untuk mengatasi masalah ini, mulai dari merendam ayam dalam air cuka hingga mencucinya berulang kali. Sayangnya, tidak semua metode memberikan hasil yang memuaskan. Beberapa orang bahkan menemukan bahwa penggunaan air cuka bisa membuat daging ayam kehilangan cita rasa aslinya atau bahkan menjadi terlalu asam.

Namun, jangan khawatir! Seorang kreator Instagram yang dikenal dengan nama @ummubalqishaura telah membagikan teknik brining yang terbukti efektif. Teknik ini tidak hanya mampu menghilangkan darah dari daging ayam, tetapi juga membuatnya lebih juicy, empuk, dan matang sempurna. Banyak pengguna yang telah mencoba teknik ini memberikan apresiasi tinggi, menjadikannya solusi yang patut dicoba bagi siapa saja yang ingin memasak ayam dengan sempurna.

1. Persiapan Bahan untuk Larutan Brining

Dikutip pada Selasa (19/11), teknik brining untuk ayam menjadi sorotan menarik! Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan larutan ajaib yang akan merendam ayam hingga meresap sempurna. Cukup merebus air bersama bumbu-bumbu sederhana seperti 5 siung bawang putih yang sudah digeprek, 2 sendok makan garam, dan setengah sendok teh lada bubuk, lalu aduk hingga semua bahan larut.

Ilustrasi

Dalam video yang diunggah oleh @ummubalqishaura, dijelaskan bahwa proses mendidihkan larutan ini sangat penting untuk mengaktifkan garam, sehingga dapat menembus serat daging ayam dengan optimal. Setelah direbus selama satu menit, jangan lupa untuk mendinginkan larutan ini sebelum digunakan. Siap-siap menikmati ayam yang lebih juicy dan lezat!

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Merendam Daging Ayam dalam Larutan Brining

Setelah menyiapkan larutan dingin, langkah selanjutnya adalah memindahkannya ke dalam wadah tertutup yang cukup besar untuk menampung potongan daging ayam yang telah dicuci bersih. Pastikan wadah tersebut memiliki penutup yang rapat agar proses perendaman tetap higienis dan terhindar dari kontaminasi.

Ilustrasi

Simpan wadah di dalam kulkas dan biarkan selama minimal 6 jam. Namun, jika waktu Anda terbatas, perendaman selama 30 menit pun sudah cukup efektif untuk menghilangkan darah pada ayam. Proses ini akan menarik air dan garam ke dalam serat daging, menjadikannya lebih lembut dan juicy, sementara darah dalam pembuluh daging terserap oleh larutan, sehingga tidak akan keluar saat dimasak.

3. Pengolahan Daging Ayam yang Sudah Dibrining

Setelah melalui proses brining yang cermat, ayam kini siap untuk diolah sesuai selera. Dengan tekstur yang empuk dan serat yang lembap, daging ayam ini dapat matang lebih cepat tanpa meninggalkan jejak darah di permukaannya.

Dalam sebuah video yang viral dan telah ditonton lebih dari 4 juta kali, @ummubalqishaura memperlihatkan hasil akhir daging ayam yang tampak sempurna dan menggugah selera. Teknik ini pun dianggap lebih praktis dibandingkan metode ungkep yang memakan waktu lebih lama, menjadikannya pilihan ideal bagi para pecinta kuliner yang ingin menyajikan hidangan lezat dengan efisiensi.

4. Manfaat Tambahan Teknik Brining untuk Memasak Ayam

Teknik brining bukan hanya sekadar menghilangkan darah, tetapi juga berfungsi memperkaya cita rasa dan menjaga kelembapan daging ayam, menjadikannya lebih lezat dan empuk. Banyak warganet yang berbagi tips menarik, seperti menambahkan jeruk nipis atau baking soda untuk hasil yang lebih maksimal.

Salah satu pengguna Twitter, @megaayuwono, mengungkapkan, "Aku jualan chicken steak, dan aku pakai teknik brining ini agar lebih enak dan empuk." Tak heran jika metode ini menjadi favorit para chef profesional untuk menciptakan tekstur ayam yang sempurna!

5. Apresiasi Warganet terhadap Teknik Brining

Video ini mencuri perhatian banyak pengguna Instagram yang memberikan respons positif tentang teknik brining yang ditampilkan. Banyak yang berbagi pengalaman, seperti @widyarahmawatii yang berencana mencoba metode ini setelah sebelumnya menggunakan cuka yang membuat ayamnya terasa asam.

Sementara itu, @kepiting_mila_ menegaskan bahwa teknik ini sering dipakai oleh chef profesional, sederhana tetapi mampu menghasilkan cita rasa yang luar biasa.

6. Pertanyaan Umum Seputar Tips dan Trik Memasak Ayam Tanpa Darah

Apa itu teknik brining?
Teknik brining adalah proses merendam daging dalam larutan air garam untuk meningkatkan rasa dan kelembapan, sekaligus menghilangkan darah.

7. Berapa lama waktu perendaman ayam yang ideal?

Untuk hasil terbaik, biarkan bahan makanan Anda terendam dalam kulkas selama 6 jam agar semua rasa meresap sempurna. Namun, jika waktu Anda terbatas, jangan khawatir! Perendaman selama 30 menit pun bisa memberikan efek yang cukup memuaskan.

8. Apa saja bahan yang dibutuhkan untuk brining?

Untuk menciptakan cita rasa yang menggugah selera, bahan-bahan utama yang perlu disiapkan adalah air, garam, bawang putih, dan lada bubuk. Agar hasilnya semakin maksimal, jangan ragu untuk menambahkan sentuhan segar dari jeruk nipis atau sedikit baking soda.

9. Apakah brining hanya untuk ayam?

Teknik ini bukan hanya terbatas pada daging ayam saja, melainkan juga sangat cocok untuk daging sapi, ikan, dan berbagai jenis protein lainnya. Dengan berbagai pilihan ini, Anda bisa menjelajahi ragam cita rasa yang menggugah selera!

10. Kenapa daging ayam tetap berdarah meski sudah dibersihkan?

Darah yang mengalir sering kali berasal dari pembuluh darah yang belum sepenuhnya bersih, atau terjebak dalam serat daging yang padat.

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/mnd)

Rekomendasi
Trending