Trik Jitu agar Bayam Tetap Awet Meski Disimpan di Suhu Ruangan

Penulis: Tri Muhammad Mahesa

Diperbarui: Diterbitkan:

Trik Jitu agar Bayam Tetap Awet Meski Disimpan di Suhu Ruangan
Ilustrasi bayam. (Foto: Pexels)

Kapanlagi.com - Bayam adalah sayuran berdaun hijau yang begitu digemari di Indonesia, bukan hanya terkenal karena rasa enaknya yang menggugah selera, tetapi juga karena kandungan gizinya yang melimpah. Sayuran ini sangat serbaguna, bisa diolah menjadi beragam hidangan lezat, seperti sayur bening, tumisan, hingga keripik yang renyah. Dengan harga yang ramah di kantong, bayam pun menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang ingin menambah asupan sayuran dalam menu harian mereka.

Namun, ada satu tantangan yang harus dihadapi saat menyimpan bayam: sayuran ini sangat rentan terhadap kerusakan. Dalam waktu singkat, hanya 1-2 hari saja, bayam bisa layu dan menghitam jika tidak disimpan dengan baik. Untungnya, seorang kreator di YouTube bernama Umi Maull telah membagikan trik jitu untuk menyimpan bayam tanpa perlu menggunakan kulkas. Metode sederhana ini terbukti efektif menjaga kesegaran bayam hingga 4 hari lamanya. Berikut adalah langkah-langkahnya yang telah dirangkum pada, Rabu (6/11/2024).

1. Pastikan Bayam Masih Memiliki Akar

Langkah pertama untuk memastikan bayam tetap segar lebih lama adalah dengan memilih bayam yang masih memiliki akar. Menurut Umi Maull, akar bayam berfungsi sebagai penjaga kesegaran, sehingga bayam dapat bertahan lebih lama meskipun tidak disimpan di dalam lemari es. Oleh karena itu, saat berbelanja, pastikan Anda memilih bayam dengan akar yang utuh dan sehat.

Selain itu, penting untuk memisahkan bayam yang sudah layu dari yang masih segar. "Masak segera bayam yang sudah layu, sementara yang segar bisa disimpan," jelas Umi Maull dalam video tutorialnya di YouTube. Dengan cara ini, kualitas bayam yang Anda simpan akan tetap terjaga dengan baik.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Bersihkan Akar Bayam

Setelah memilih bayam yang segar, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan bagian akarnya. Cuci akar bayam di bawah air mengalir untuk menghilangkan sisa tanah dan kotoran yang mungkin menempel. Jika tidak dibersihkan, kotoran ini bisa mempercepat proses pembusukan. Dengan membilas akar hingga bersih, Anda dapat memperpanjang masa simpan bayam.

Kondisi akar yang bersih juga berpengaruh pada daun bayam, sehingga tidak mudah layu atau menghitam. Hal ini sangat penting, terutama bagi Anda yang tidak memiliki kulkas untuk menjaga kesegaran sayuran dalam waktu lama.

3. Siapkan Wadah dengan Air Bersih

Selanjutnya, siapkan wadah bersih yang cukup besar dan berbentuk panjang serta cekung. Ini penting agar bayam dapat berdiri tegak dengan optimal. Pastikan akar bayam terendam sepenuhnya dalam air, karena cara ini akan membantu menjaga kesegarannya selama beberapa hari ke depan.

Dengan menggunakan wadah berisi air, bayam akan tetap dapat menyerap kelembapan yang dibutuhkan tanpa harus disimpan dalam suhu dingin. Metode ini sangat efektif untuk mencegah bayam dari risiko layu atau rusak dalam waktu singkat.

4. Tutup Daun Bayam dengan Plastik

Agar daun bayam tetap segar dan hijau, coba trik sederhana ini, bungkus bagian daunnya dengan plastik! Dalam video yang dibagikan oleh Umi Maull, terlihat bagaimana dia dengan hati-hati membungkus daun bayam agar tidak terpapar udara secara langsung. Langkah ini sangat efektif untuk mencegah daun bayam menghitam atau layu akibat proses oksidasi dan paparan udara luar.

Pastikan plastik yang digunakan menutupi daun dengan sempurna. Dengan cara ini, warna hijau dan tekstur segar daun bayam akan terjaga hingga beberapa hari ke depan.

5. Letakkan di Area Kering dan Terlindung dari Sinar Matahari

Setelah membungkus bayam dengan rapi menggunakan plastik, pastikan untuk menempatkannya di area yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung. Hindari menyimpannya di tempat yang lembap atau terkena sinar matahari, karena hal ini dapat mempercepat proses pembusukan daun bayam. Pilihlah lokasi yang sejuk, tetapi tidak lembap, agar bayam tetap terjaga kesegarannya.

Menurut Umi Maull, jika disimpan dengan cara ini, bayam dapat bertahan hingga empat hari dan tetap segar saat akan dimasak. Dengan metode penyimpanan yang tepat ini, Anda tidak perlu khawatir bayam akan cepat layu atau kehilangan kualitasnya.

6. Pertanyaan dan Jawaban Seputar Penyimpanan Bayam

7. Apakah bayam yang sudah dibersihkan perlu langsung dimasak?

Bayam yang sudah dibersihkan tidak harus langsung dimasak. Jika disimpan dengan cara yang benar, bayam dapat bertahan hingga 4 hari.

8. Bagaimana cara menyimpan bayam jika saya memiliki kulkas?

Bayam yang sudah dibersihkan sebaiknya segera dimasak untuk mendapatkan nutrisi yang optimal dan menjaga kesegarannya. Namun, jika Anda tidak bisa memasaknya segera, bayam yang sudah dicuci bisa disimpan di kulkas.

9. Apakah metode ini bisa diterapkan pada sayuran lain?

Tentu saja. Metode ini juga sangat ampuh untuk menyimpan berbagai sayuran berdaun hijau lainnya, seperti kangkung, kemangi, dan pakis.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/mhs)

Rekomendasi
Trending