Trik Mengolah Ayam agar Tetap Moist dan Lezat, Ini Rahasianya

Penulis: Amanda Putri Samsudin

Diterbitkan:

Trik Mengolah Ayam agar Tetap Moist dan Lezat, Ini Rahasianya
Ilustrasi ayam

Kapanlagi.com - Mengolah daging ayam yang empuk dan lezat memang menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang. Meskipun sudah dibumbui dengan sempurna, teknik yang kurang tepat sering kali membuat tekstur ayam menjadi alot. Padahal, ayam yang empuk dapat meningkatkan cita rasa masakan apa pun!

Menurut chickencheck.in, daging ayam tak hanya kaya akan protein, tetapi juga mengandung vitamin, mineral, dan lemak sehat yang sangat bermanfaat untuk memperkuat tulang dan menjaga kesehatan jantung. Namun, kelezatan ayam sangat bergantung pada cara memasaknya.

Grey Cocinando, seorang kreator konten kuliner yang populer di YouTube, telah membagikan metode marinasi sederhana yang bisa membuat ayam Anda menjadi empuk tanpa mengubah rasa aslinya. Cara ini sangat mudah dilakukan di rumah dengan bahan-bahan yang gampang ditemukan. Berikut adalah langkah-langkahnya yang bisa Anda coba!

1. Mempersiapkan Bahan Marinasi

Dalam upaya menciptakan ayam yang lezat dan empuk, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan bahan-bahan marinasi yang tepat. Menurut Grey Cocinando, tiga bahan utama yang wajib ada adalah putih telur, garam, dan tepung maizena.

Ilustrasi

Kombinasi ketiga bahan ini tidak hanya akan membantu melembutkan serat daging ayam, tetapi juga memberikan cita rasa yang menggugah selera. Campurkan putih telur, garam, dan tepung maizena dalam sebuah mangkuk, lalu aduk rata hingga tidak ada gumpalan. Setelah campuran siap, potong daging ayam sesuai selera dan rendam dalam adonan tersebut untuk mendapatkan hasil yang sempurna!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Merendam Ayam dalam Marinasi

Setelah semua potongan ayam terbalut merata dengan bahan marinasi yang menggugah selera, tutup mangkuknya dengan plastik wrap dan biarkan si ayam beristirahat di dalam chiller selama beberapa jam. Namun, demi hasil yang lebih maksimal, Grey Cocinando merekomendasikan untuk memanjakan ayam ini semalaman di kulkas.

"Dengan cara ini, kelembapan akan tetap terjaga di dalam daging ayam," tegasnya, menyoroti betapa pentingnya menjaga kelembapan selama proses marinasi agar cita rasa yang dihasilkan benar-benar sempurna.

3. Memasak Ayam dengan Air Rebusan

Siapkan panci berisi air yang telah ditambahkan sedikit minyak, lalu panaskan hingga mendidih. Saat air sudah bergejolak, masukkan ayam yang telah dimarinasi dan biarkan selama 30 hingga 60 detik.

Ilustrasi

Proses singkat ini akan melembutkan daging ayam tanpa membuatnya matang sepenuhnya, menciptakan fondasi sempurna untuk berbagai hidangan. Seperti yang dijelaskan oleh Grey Cocinando, "Ayamnya masih mentah, tetapi ini adalah dasar yang luar biasa untuk resep apa pun."

4. Meniriskan dan Menyimpan Ayam

Setelah direbus dengan sempurna, angkat ayam dari panci dan tiriskan hingga kering, karena langkah ini sangat penting untuk memastikan tekstur ayam tetap lembut dan siap untuk diolah lebih lanjut.

Jika Anda tidak segera menggunakannya, ayam yang telah dimarinasi dan direbus dapat disimpan di dalam kulkas, sehingga kualitasnya tetap terjaga dan siap memanjakan lidah Anda beberapa hari ke depan.

5. Membuat Berbagai Olahan Ayam

Ayam yang telah melalui proses marinasi ini siap diolah menjadi beragam hidangan menggugah selera, mulai dari tumisan yang segar, sup yang hangat, hingga kreasi khas seperti sapo tahu atau ayam kungpao yang menggoda. Dengan tekstur yang empuk dan rasa yang kaya, setiap suapan menjanjikan kenikmatan yang tak terlupakan.

Ilustrasi

Seorang penonton video Grey Cocinando pun berbagi pengalamannya, "Saya biarkan marinasi selama sekitar 12 jam. Sangat empuk. Rasanya enak." Komentar ini menegaskan bahwa hasil marinasi ini benar-benar memenuhi ekspektasi, bahkan untuk masakan rumahan yang sederhana.

6. Pertanyaan dan Jawaban Seputar Cara Mengempukkan Daging Ayam

Apakah marinasi ayam harus menggunakan putih telur?
Ya, putih telur membantu membentuk lapisan lembut pada permukaan ayam sehingga teksturnya lebih empuk.

7. Berapa lama waktu ideal untuk marinasi ayam?

Sebaiknya, biarkan daging Anda beristirahat semalaman di dalam kulkas, agar bumbu marinasi dapat meresap secara optimal ke dalam serat-serat daging, menciptakan cita rasa yang kaya dan menggugah selera.

8. Apa fungsi menambahkan minyak ke air rebusan ayam?

Minyak berperan penting dalam menjaga ayam tetap terpisah dan tidak saling menempel saat direbus, sekaligus mempertahankan kelembapan dagingnya. Dengan sentuhan minyak, ayam yang direbus akan memiliki tekstur yang lebih juicy dan menggugah selera.

9. Bisakah ayam yang sudah dimarinasi langsung dimasak?

Sebaiknya, rebus ayam sejenak sebelum melanjutkan proses memasaknya. Langkah ini akan membuat daging ayam menjadi lebih empuk dan lezat, sehingga hidangan yang dihasilkan pun akan memanjakan lidah Anda!

10. Apakah proses ini cocok untuk daging selain ayam?

Tentu saja! Metode ini tidak hanya terbatas pada daging biasa, tetapi juga bisa diaplikasikan pada daging ikan dan berbagai jenis seafood lainnya, memberikan sentuhan baru yang menggugah selera pada hidangan laut Anda.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/mnd)