Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Di Indonesia, daging ayam menjadi salah satu bahan makanan yang sangat mudah dijangkau dan harganya pun bersahabat di kantong. Selain lezat, ayam juga kaya akan nutrisi, menjadikannya pilihan utama sebagai lauk sehari-hari maupun bahan campuran dalam berbagai masakan. Kandungan gizi yang melimpah, terutama protein, menjadikan daging ayam sebagai sahabat terbaik untuk menjaga tubuh tetap bugar dan energik.
Namun, perlu diingat bahwa daging ayam broiler atau ayam potong mengandung kolesterol yang cukup tinggi, terutama pada bagian kulit dan jeroan. Kadar kolesterol ini dipengaruhi oleh lemak jenuh yang ada dalam daging, yang dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan. Tapi jangan khawatir! Dengan teknik pengolahan yang tepat, kita bisa menurunkan kadar kolesterol dalam ayam broiler, sehingga tetap dapat menikmati hidangan ayam yang lezat tanpa khawatir akan kesehatan. Yuk, eksplorasi cara-cara sehat untuk mengolah daging ayam!
Advertisement
Dalam upaya menurunkan kolesterol pada ayam broiler, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah merebus air hingga mendidih sempurna. Proses mendidih ini bukan hanya sekadar formalitas; ia berfungsi untuk mempercepat dan memaksimalkan peluruhan lemak jahat pada ayam. Pastikan airnya benar-benar mendidih sebelum Anda memasukkan ayam, karena ini akan berpengaruh besar pada penyerapan cuka yang akan digunakan di tahap selanjutnya.
Disarankan untuk memilih panci besar agar ayam dapat terendam sepenuhnya. "Dengan air yang mendidih, proses peluruhan lemak pada ayam akan jadi lebih efektif," jelas YouTuber Mutiara Wangi dalam kanal YouTube-nya, memberikan tips berharga bagi para pecinta kuliner sehat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Diulas pada Rabu (13/11), setelah air mendidih dengan sempurna, saatnya memasukkan ayam broiler yang telah disiapkan. Mutiara merekomendasikan untuk menggunakan ayam utuh guna memastikan setiap bagian meresap cuka dengan merata, meskipun ayam potong juga bisa jadi pilihan.
Dalam video, Mutiara menunjukkan keunggulan ayam utuh yang membuat setiap serat dagingnya menyatu dengan cairan rebusan, menciptakan tekstur daging yang lebih kenyal dan menggugah selera. Namun, jika memilih ayam potong, pastikan ukuran panci dan jumlah air cukup agar seluruh bagian ayam terendam sempurna, sehingga lemak dan kolesterol dapat larut dengan baik, menjadikan hidangan lebih sehat dan lezat.
Advertisement
Cuka ternyata menjadi rahasia ampuh dalam menurunkan kadar kolesterol pada ayam! Hanya dengan setengah botol kecil air cuka untuk dua ekor ayam, Anda bisa mendapatkan hasil yang mengejutkan. Sifat asam cuka berfungsi meluruhkan lemak dan kolesterol jahat, menjadikan ayam lebih kesat seperti ayam kampung yang lezat.
"Kuncinya ada di air cuka ini," ungkap Mutiara Wangi dalam video YouTube-nya. Tak hanya itu, metode ini juga memberikan tekstur ayam yang lebih kenyal. Jadi, bagi Anda yang ingin menikmati ayam potong dengan lebih sehat, cuka adalah pilihan yang aman dan sangat efektif!
Ukuran ayam yang besar memang bisa jadi tantangan saat merebus, karena beberapa bagiannya mungkin tidak sepenuhnya terendam air. Namun, jangan khawatir! Dengan menggunakan spatula atau centong, Anda bisa menyiram bagian permukaan ayam yang kering selama proses perebusan.
Cara ini sangat penting untuk memastikan semua bagian ayam terpapar campuran air dan cuka secara merata, sehingga lemak dan kolesterol jahat dapat berkurang dengan maksimal. Selain itu, teknik penyiraman ini juga menjamin setiap bagian ayam memiliki kelembutan yang seragam, dan cuka pun bisa meresap sempurna hingga ke seluruh daging.
Setelah direbus selama 5-10 menit, ayam yang diangkat akan tampak lebih kesat dengan warna kuning lembut yang menggoda. Menurut Mutiara, perubahan warna ini bukan sekadar estetika; itu menandakan bahwa lemak dan kolesterol dalam daging ayam telah berkurang, menjadikannya pilihan lebih sehat.
Sebelum melanjutkan ke tahap memasak, daging ayam yang telah ditiriskan bisa dicuci kembali untuk memastikan tidak ada sisa cuka yang menempel. Dengan demikian, ayam pun siap diolah sesuai selera, memberikan cita rasa lezat tanpa khawatir akan kandungan lemak berlebih!
Apakah merebus ayam dengan cuka bisa mengurangi kolesterol? Ya, penggunaan air cuka dalam merebus ayam efektif dalam mengurangi kadar lemak dan kolesterol jahat (LDL) pada daging ayam, khususnya bagian kulit.
Rebus ayam broiler dengan air cuka dan saksikan keajaibannya! Teksturnya akan berubah menjadi lebih kesat, mirip dengan ayam kampung yang terkenal lezat. Rasanya pun akan mengingatkan kita pada cita rasa ayam kampung yang autentik.
Lemak ayam broiler, terutama yang terdapat pada kulit dan jeroan, menyimpan kolesterol tinggi yang bisa jadi ancaman bagi kesehatan jantung kita. Jika kita tidak bijak dalam mengonsumsinya, risiko penyakit jantung pun bisa meningkat.
Rebus ayam dalam air mendidih yang sudah dicampur dengan sedikit cuka, dan saksikan keajaiban terjadi! Campuran ini bukan hanya membantu menghilangkan lemak berlebih, tetapi juga memberikan tekstur daging yang lebih kenyal dan menggugah selera.
Air cuka, dengan sentuhan ajaibnya, bisa menjadi sahabat setia di dapur saat memasak ayam. Dalam porsi kecil, cuka tidak hanya memberikan rasa yang segar, tetapi juga berfungsi mengurangi lemak dan kolesterol jahat, menjadikan hidangan lebih sehat dan lezat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/mnd)
Advertisement
7 Model Kebaya ala Putri Zulhas yang Cantik, Elegan dan Fashionable
7 Potret Putri Zulhas yang Hobi Berkuda di Tengah Kesibukan sebagai Politisi dan Pengusaha
8 Potret Kemesraan Anjasmara & Dian Nitami Arungi 25 Tahun Pernikahan Tanpa Gosip Miring
Potret Viral Raffi Ahmad CS Direkam Kamera Amatir, Disebut Seperti Bapak-Bapak Kompleks - Ariel NOAH Mirip Parto
Profil Putri Zulhas, dari Pebisnis Sukses hingga Dunia Politik