8 Penyebab Kanker Otak dan Faktor Risikonya, Jangan Disepelekan!

1. Faktor Usia

(credit: freepik.com)

Penyebab kanker otak yang pertama dapat terjadi karena faktor usia. Melansir dari cancercenter.com, kejadian kanker otak banyak ditemukan pada usia 65 tahun ke atas. Sebab saat memasuki usia tersebut fungsi tubuh mengalami penurunan termasuk otak yang bisa rentan terhadap penyakit kanker.

Selain itu tumor otak juga dapat rentan terjadi pada usia anak-anak yang lebih sering mengalami masalah meningioma dan craniopharyngiomas. Meski begitu tidak menutup kemungkinan bahwa kanker otak bisa dialami tanpa terbatas usia.

2. Faktor Genetik

(credit: freepik.com)

Penyebab kanker otak selanjutnya dapat terjadi karena faktor genetik atau keturunan. Riwayat keturunan ini dapat mengembangkan masalah kanker otak lebih tinggi. Dalam hal ini diketahui bahwa riwayat keluarga dengan kanker otak memiliki kemungkinan besar mengalami masalah serupa.

Melansir dari cancercenter.com, penyakit bawaan seperti von Hippel-Lindau, sindrom Li-Fraumeni, dan Neurofibromatosis (NF1 dan NF2) juga berisiko mengembangkan kanker otak. Penyakit tersebut termasuk jenis tumor otak yang cukup langka.

3. Paparan Radiasi

Penyebab kanker otak selanjutnya juga bisa berisiko tinggi terjadi karena paparan radiasi. Paparan radiasi tersebut salah satunya yakni radiasi pengion yang dapat menyebabkan risiko kanker otak. Melansir dari liputan6.com, paparan radiasi dalam dosis tinggi serta jangka waktu panjang bisa menyebabkan terkena kanker termasuk kanker otak.

Namun sejauh ini paparan radiasi pemeriksaan radiologi memiliki efek rendah dan belum cukup tinggi menyebabkan masalah kanker otak. Konsultasi dan pemeriksaan dengan dokter diperlukan apabila mengalami gejala kanker otak akibat efek dari paparan radiasi.

4. Paparan Bahan Kimia

Penyebab kanker otak karena paparan bahan kimia ini bisa terjadi akibat kandungan senyawanya yang berdampak buruk bagi kesehatan. Misalnya saja seperti pestisida, herbisida, vinil klorida dan zat kimia pada karet dapat berisiko tinggi rentan terhadap kanker otak.

Tak hanya berdampak pada tubuh, kandungan bahan kimia tersebut juga bisa berpengaruh terhadap lingkungan atau bisa dikaitkan dengan masalah pencemaran. Melansir dari liputan6.com, paparan karena bahan kimia tersebut disinyalir bisa dirasakan dalam jangka waktu panjang. Meski begitu masih diperlukan bukti lebih lanjut terkait penyebab kanker otak akibat paparan bahan kimia.

5. Cedera Kepala

(credit: freepik.com)

Penyebab kanker otak karena mengalami cedera pada kepala juga bisa berisiko tinggi. Dalam sejumlah penelitian tertentu menunjukkan hubungan antara trauma kepala dengan kejadian meningioma tapi tidak dengan trauma kepala dan glioma. Meningioma sendiri merupakan tumor yang tumbuh pada bagian selaput pelindung otak sepert melansir dari cancer.net. Namun untuk mengetahui penyebab pasti kanker otak pemeriksaan lebih lanjut perlu dilakukan.

6. Aktivitas Merokok

(credit: freepik.com)

Kandungan zat senyawa dalam rokok dapat berdampak pada kesehatan tubuh hingga menyebabkan penyakit. Salah satunya berkaitan dengan kanker otak yang terjadi karena paparan senyawa rokok seperti zat nikotin. Melansir dari liputan6.com, nikotin dapat merusak sel-sel dalam tubuh serta menyebabkan risiko terkena kanker otak.

Merokok juga termasuk bagian dari gaya hidup tidak sehat yang perlu dihindari agar kesehatan tubuh tetap terjaga. Bukan hanya bagi perokok aktif, perokok pasif pun akan menerima dampak dari paparan asap rokok yang mengganggu kesehatan tubuh.

7. Kekebalan Tubuh Terganggu

Penyebab kanker otak dan faktor pemicunya bisa terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang terganggu. Seperti diketahui sistem kekebalan tubuh yang tinggi dapat mencegah beragam penyakit dan infeksi virus ataupun bakteri. Hal sebaliknya dapat terjadi jika sistem imunitas lemah maka tubuh rentan terhadap beragam jenis penyakit termasuk kanker. Dalam hal ini sejumlah orang dengan kekebalan tubuh yang terganggu ternyata memiliki tingkat risiko lebih tinggi terhadap pengembangan limfoma otak.

8. Infeksi Virus

(credit: freepik.com)

Melansir dari lioutan6.com, orang dengan HIV atau AIDS juga berisiko rentan terhadap masalah kanker otak terutama bagian limfoma. Dalam hal ini masih berkaitan dengan poin sebelumnya di mana sistem kekebalan tubuh seseorang dapat terganggu hingga rentan mengalami infeksi virus. Pada kasus limfoma SSP didapati jenis virus bernama Epstein-Barr. Pemeriksaan lebih lanjut diperlukan untuk mengatasi penyakit ini sedini mungkin.

Nah itulah 8 penyebab kanker otak dan faktor risikonya yang tidak dapat dianggap sepele. Untuk mencegahnya kalian bisa melakukan beberapa cara seperti menjaga pola makan, istirahat cukup, rutin check up, serta menjaga pikiran tetap rileks.