9 Dampak Kekurangan Vitamin A, Waspadai Gangguan Mata - Kulit

Penulis: Nurul Wahida

Diperbarui: Diterbitkan:

9 Dampak Kekurangan Vitamin A, Waspadai Gangguan Mata - Kulit
Kekurangan vitamin A (credit: freepik.com)

Kapanlagi.com - Sama halnya dengan nutrisi lainnya, vitamin A cukup penting bagi kesehatan. Sebab ada beragam dampak kekurangan vitamin A bagi tubuh yang harus diwaspadai. Salah satunya adalah memicu gangguan kesehatan mata seperti mata kering hingga penglihatan kabur.

Kekurangan vitamin A adalah kondisi yang terjadi saat jumlah vitamin A dalam tubuh tidak terpenuhi. Vitamin A diketahui larut dalam lemak yang dapat mendukung fungsi kerja tubuh. Ini berkaitan dengan perannya untuk sistem kekebalan, reproduksi ataupun kesehatan mata. Setiap orang dapat memperoleh asupan vitamin A melalui sumber makanan yang tersedia.

Diantara sumber vitamin A tersebut meliputi sayuran berdaun hijau, wortel, hati, kuning telur, mentega ataupun produk susu. Dalam hal ini kekurangan vitamin A juga dapat disebabkan oleh tubuh yang tidak cukup memperoleh asupan nutrisi tersebut. Selain itu penyebab kekurangan vitamin A mungkin juga terjadi karena kondisi medis yang mendasari.

Jika tidak dikenali sedini mungkin, dampaknya dapat dirasakan tubuh yang memicu beragam masalah kesehatan. Untuk itu mengetahui risiko dampak kekurangan vitamin A di bawah ini penting dilakukan. Adapun dampak kekurangan vitamin A tak hanya berpengaruh pada mata melainkan fungsi tubuh lainnya. Berikut dampak kekurangan vitamin A telah dirangkum kapanlagi.com dari berbagai sumber.

 

1. Mata Kering

Dampak kekurangan vitamin A yang pertama adalah mengalami mata kering. Mengalami mata kering tak hanya dianggap sepele, karena dapat berisiko terhadap penglihatan. Melansir dari healthline.com, mata kering adalah dampak yang cukup terasa akibat kekurangan vitamin A.

Saat mengalami mata kering ini terjadi karena mata tidak dapat mengeluarkan air mata yang berfungsi sebagai pelembab alami. Akibatnya kondisi mata menjadi kering sebagai dampak kekurangan vitamin A. Dalam sebuah studi menemukan bahwa dengan mencukupi kebutuhan vitamin A dapat menurunkan risiko terjadinya mata kering.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Kulit Kering

Kekurangan vitamin A selanjutnya juga dapat memicu terjadinya kulit kering. Kulit kering ditandai dengan munculnya kulit bersisik, mudah terkelupas, gatal, bahkan bisa meradang. Kulit kering juga dikenal dengan eksim kulit. Melansir healthline.com, vitamin A dapat membantu kulit melawan peradangan ataupun masalah kulit lainnya. Apabila jumlah vitamin A tidak tercukupi atau rendah, tidak menutup kemungkinan dapat memicu masalah pada kulit termasuk eksim.

Meski penyebab kulit kering dapat terjadi karena beragam faktor pemicu, namun mengalami masalah kekurangan vitamin A berlebihan adalah salah satu penyebabnya. Sehingga mencukupi kebutuhan vitamin A perlu dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan yang terjadi.

 

3. Gangguan Penglihatan

Masih berkaitan dengan indra penglihatan, kekurangan vitamin A dapat membuat pengidapnya mengalami gangguan penglihatan. Sebab vitamin A cukup berperan penting mendukung kesehatan mata. Kondisi ini terjadi apabila kekurangan vitamin A bisa dikatakan cukup kronis. Salah satu dampaknya adalah rabun senja yang menyebabkan gangguan penglihatan saat malam hari.

Melansir dari healthline.com, sebuah penelitian menemukan bahwa perempuan dengan riwayat rabun senja diberi vitamin A dalam bentuk makanan atau suplemen dapat menurunkan risiko rabun senja. Meski begitu, perlu pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti rabun jauh.

 

4. Masalah Jerawat

Jerawat menjadi masalah kulit yang cukup banyak membuat resah setiap orang. Sebab munculnya jerawat terutama pada wajah dapat berpengaruh terhadap penampilan. Dalam hal ini dampak kekurangan vitamin a salah satunya adalah dapat menimbulkan masalah jerawat. Melansir dari liputan6.com, vitamin a dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan melawan peradangan. Ini termasuk mencegah timbulnya jerawat pada kulit.

Apabila kekurangan vitamin a bukan tidak mungkin apabila risiko kulit jerawat dapat terjadi. Meski begitu konsultasi dengan dokter perlu dilakukan untuk mempertimbangkan penggunaan vitamin a untuk mengatasi jerawat.

 

5. Memperlambat Penyembuhan Luka

Kekurangan vitamin A juga berisiko menyebabkan kalian mungkin mengalami masalah dalam penyembuhan luka. Sebab vitamin A diketahui dapat membantu meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit. Apabila kekurangan vitamin A maka tubuh mungkin mengalami keterlambatan pada penyembuhan luka. Melansir dari liputan6.com, bersumber dari penelitian mengungkapkan bahwa pemberian topikal vitamin A pada kulit dapat membantu mengurangi luka.

Meski begitu penyembuhan luka dapat terhambat juga bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin K. Kalian dapat melakukan pemeriksaan langsung untuk mengetahui penyebab pasti lambatnya proses penyembuhan luka.

 

6. Gangguan Kesuburan Organ Reproduksi

Melansir dari healthline.com dampak kekurangan vitamin A juga berisiko menyebabkan gangguan kesuburan organ reproduksi. Sebab vitamin A diperlukan untuk reproduksi sekaligus perkembangan bayi. Pada sejumlah kasus, perempuan mengalami kesulitan hamil mungkin dapat disebabkan oleh kekurangan vitamin A. Begitu juga berpengaruh pada pria yang berisiko mengalami kemandulan apabila kekurangan vitamin A.

Selain itu berdasarkan sebuah penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin A juga berkaitan dengan masalah keguguran yang dialami perempuan. Meski begitu diperlukan pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan dampak tersebut terhadap kesuburan organ reproduksi.

 

7. Rentan Terhadap Infeksi

Kekurangan vitamin A juga dapat menyebabkan tubuh mungkin rentan terhadap masalah infeksi. Terutama infeksi yang menyerang tenggorokan dan saluran pernapasan. Sebab vitamin A mengandung kadar provitamin A karotenoid beta-karoten yang dapat mencegah atau melawan tubuh dari infeksi pernapasan. Meski begitu diperlukan pemeriksaan lebih lanjut apabila mengalami masalah infeksi baik pada tenggorokan ataupun saluran pernapasan.

 

8. Pertumbuhan Terganggu

Kekurangan vitamin A juga bisa menyebabkan tubuh mengalami gangguan pertumbuhan. Ini lebih berisiko terhadap usia anak-anak yang tengah memasuki masa tumbuh kembang. Kurangnya mendapat asupan vitamin A mungkin memicu anak-anak mengalami pertumbuhan yang terlambat.

Melansir dari healthline.com sejumlah penelitian menunjukkan bahwa vitamin A dapat membantu meningkatkan pertumbuhan. Meski begitu, untuk mencegah risiko pertumbuhan yang terhambat diperlukan kombinasi nutrisi lainnya tak hanya mencukupi kebutuhan vitamin A.

 

9. Sistem Kekebalan Tubuh Lemah

Kekurangan vitamin A juga dapat membuat sistem kekebalan tubuh lemah. Melansir dari insider.com, vitamin A menghasilkanretinoid yang membantu produksi sel-T dan limfosit. Sel tersebut berperan penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap stabil dan tinggi. Sehingga saat tubuh kekurangan vitamin A, mungkin rentan terhadap infeksi termasuk infeksi dada ataupun tenggorokan seperti ulasan sebelumnya.

 

10. Cara Mengatasi Kekurangan Vitamin A

Adapun cara mengatasi kekurangan vitamin A dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini, berikut cara mengatasi kekurangan vitamin A dengan makanan yang mengandung banyak nutrisi dan vitamin A.:

- Konsumsi makanan yang mengandung vitamin A tinggi (sereal, biji-bijian)

- Konsumsi buah dan sayur banyak mengandung vitamin A (wortel, sayur berdaun hijau, bayam, brokoli).

- Suplemen atas petunjuk dokter.

Nah itulah dampak kekurangan vitamin A, waspadai gangguan mata dan kulit. Sehingga mencukupi kebutuhan vitamin A penting dilakukan untuk mencegah risiko yang muncul.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)