Macam-macam Sholat Sunnah Beserta Keutamaan dan Tata Caranya

1. Sholat Dhuha

Sholat Dhuha (credit: freepik)

Macam-macam sholat sunnah yang perlu kalian ketahui yaitu sholat dhuha. Sholat ini dikerjakan sekitar jam 7 pagi, waktu dimana matahari naik sampai terasa panas menjelang Dzuhur. Namun, waktu yang baik untuk mengerjakannya yaitu seperempat kedua hari atau pukul 9 pagi.

Sholat Dhuha dilakukan dalam satuan 2 kali rakaat untuk satu kali sholat. Jumlah rakaatnya ada 8, namun adapula yang mengatakan boleh 12 rakaat, atau tidak ada batasan. Melakukan sholat Dhuha maka Allah menjanjikan dibuatkan istana di surga, diampuni dosanya, mencegah penyakit, dan datangnya rejeki. Berikut ini tata cara mengerjakan sholat Dhuha

-Niat

"Ushallii sunnatadh-dhuhaa rakataini lillaahi taaalaa. Allaahu akbar. "yang artinya: "Saya niat shalat sunnat Dhuha dua rakaat karena Allah Taala. Allah Maha Besar

-Membaca doa iftitah

-Membaca surat Al-Fatihah

-Membaca surat dalam Al Quran (Dianjurkan rakaat pertama membaca surat Asy-Syam, dan rakaat membaca surat Al-Lail)

-Selanjutnya dilakukan dengan gerakan sholat seperti biasa.

2. Sholat Rawatib

Sholat sunnah ini adalah salah satu sholat sunah yang menyertai sholat fardhu. Dari segi waktu, sholat rawatib dibagi menjadi dua, yakni sholat qabliyah dan ba'diyah. Adapun keutamaan sholat sunnah rawatib yaitu dibangunkan rumah di surga, dan diharamkan oleh api neraka. Shalat sunnah rawatib sendiri biasa dikerjakan sebelum atau sesudah shalat wajib. Seluruhnya berjumlah 22 rakaat.

-Shalat Subuh: 2 rakaat sebelum (qabliyah) dan tidak ada shalat sesudahnya (badiyah).

-Shalat Dzuhur: 2 rakaat qabliyah, 2 atau 4 rakaat ba'diyah.

-Shalat Ashar: 2 rakaat qabliyah, tidak ada ba'diyah.

-Shalat Maghrib: tidak ada qabliyah, 2 rakaat ba'diyah.

-Shalat ‘Isya: 2 rakaat qabliyah, 2 rakaat ba'diyah.

3. Sholat Tahajud

Sholat Tahajud (credit: freepik)

Selanjutnya, sholat sunnah yang tak kalah mempunyai keutamaan luar biasa yaitu sholat sunnah tahajud. Sholat tahajud sendiri dikerjakan pada waktu setelah sholat isya dan sholat subuh. Sholat tahajud dikerjakan setelah bangun tidur. Jumlah rakaat sholat tahajud adalah dua rakaat dan tidak terbatas. Waktu utama melaksanakan sholat tahajud adalah sepertiga malam terakhir, yakni antara pukul 01.00 hinga memasuki waktu subuh. Berikut ini tata cara mengerjakan sholat tahajud.

-Niat

"Ushallii sunnatat tahajjudi rakataini lillaahi taaalaa."Artinya, "Aku niat shalat sunat tahajud dua rakaat, karena Allah Taala.

-Membaca takbir

-Membaca doa iftitah

-Membaca surat Al Fatihah diikuti oleh surat pendek

-Lakukan gerakan sholat seperti biasa.

-Disunatkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, takbir, sholawat, istigfar, setelah salam.

4. Sholat Istikharah

Sholat istikharah juga merupakan macam-macam sholat sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan saat kita menemui kebimbangan menentukan pilihan. Pelaksanaan sholat istikharah sama dengan sholat sunah pada umumnya. Jumlah rakaat shalat istikharah adalah dua rakaat di waktu yang tidak ditentukan.

Namun beberapa pendapat ulama menyatakan bahwa waktu utama melaksanakan sholat istikharah adalah pada sepertiga malam. Keutamaan sholat istikharah sendiri yaitu mendapatkan petunjuk dari Allah SWT, memantapkan pilihan, dan mendatangkan ketenangan hati. Berikut ini tata cara mengerjakan sholat istikharah.

-Niat

"Ushalli sunnatal istikhaarati rakataini lillaahi taaalaa;" yang artinya:"Aku niat shalat sunah istikharah dua raka’at karena Allah Taala

-Takbiratul Ihram

-Membaca doa Iftitah

-Membaca surat Al Fatihah, dilanjutkan membaca surat Al-Kafirun untuk raka’at pertama dan Al-Ikhlas untuk rakaat kedua

-Selanjutnya shalat dikerjakan sebagaimana gerakan shalat biasanya, sampai pada salam.

5. Sholat Hajat

Sholat Hajat (credit: freepik)

Sholat hajat salah satu sholat sunnah yang dikerjakan untuk memohon kepada Allah SWT mewujudkan suatu keinginan supaya terkabur.  Jumlah rakaat sholat hajat adalah 2 samapai 12 rakaat dengan salam di setiap dua rakaat. Selain itu, keutamaan dari sholat hajat yaitu untuk meminta diampuni dosa-sodanya, dan ditinggikan derajatnya oleh Allah. Berikut tata cara sholat hajat.

-Niat

"Ushallii sunnatal haajati rakaataini lillaahi taaala."yang artinya:"Aku berniat shalat hajat sunah hajat dua raka’at karena Allah Taala"

-Membaca doa iftitah

-Membaca surat Al Fatihah, dilanjutkan membaca surat Al-Ikhlas dan rakaat kedua membaca Ayat Kursi

-Dikerjakan dengan gerakan shalat seperti biasa sampai salam

-Selesai shalat, dianjurkan untuk membaca Istighfar sebanyak 100 kali, shalawat Nabi 100 kali, dilanjutkan dengan doa

6. Sholat Taubat

Sholat taubat merupakan shokat sunnah yang bertujuan untuk meminta ampunan kepada Allah SWt. Sholat ini minimal dikerjakan 2 raka’at, dan maksimal dikerjakan 4-6 raka’at dengan ketentuan satu kali salam setiap 2 raka’at.

-Niat

"Ushalli Sunnatat Taubati Rakataini Lillaahi Taaalaa. Allaahu Akbar." yang artinya: "Aku niat Shalat Sunah Taubat dua Rakaat karena Alloh Taala, Allah Maha Besar.”

-Mengucap Takbir (takbiratul ihrom) bersamaan dengan niat dalam hati

-Membaca doa iftitah

-Membaca surat Al-Fatihah, dilanjutkan dengan salah satu surat dalam Al-Qur’an

-Ruku

-Itidal

-Sujud

-Duduk antara 2 sujud

-Sujud ke-2

-Berdiri untuk rakaat kedua, kemudian lanjutkan seperti rakaat pertama sampai salam.

Itulah sederet macam-macam sholat sunnah beserta keutaman dan tata caranya. Dengan begitu, semoga dapat menigkatkan ibadah kalian untuk menjalankan sholat sunnah. Semoga bermanfaat.