9 Penyebab Pencemaran Udara Beserta Solusinya, Pahami Agar Hidup Lebih Sehat

Penulis: Nurul Wahida

Diterbitkan:

9 Penyebab Pencemaran Udara Beserta Solusinya, Pahami Agar Hidup Lebih Sehat
Penyebab pencemaran udara (credit: freepik.com)

Kapanlagi.com - Pencemaran udara dapat menimbulkan beragam dampak yang tidak disadari banyak orang. Udara yang tercemar oleh berbagai jenis polutan ataupun bahan kimia tersebut bisa mengganggu kesehatan hingga memicu sejumlah penyakit tertentu. Penyebab pencemaran udara dapat berasal dari aktivitas manusia ataupun bersumber secara alamiah.

Pencemaran udara merupakan kondisi yang terjadi saat udara tercemar oleh beragam jenis polutan. Pencemaran udara tersebut menyebabkan polutan masuk ke dalam atmosfer bumi yang berakibat pada menurunnya kualitas udara. Akibatnya udara yang sudah tercemar dan memicu beragam dampak bagi kehidupan serta lingkungan.

Berbagai penyebab pencemaran udara sebagian besar dapat terjadi karena aktivitas manusia seperti industri ataupun penggunaan bahan bakar tertentu. Kondisi ini umumnya lebih rentan terjadi di wilayah perkotaan dengan tingkat kehidupan industri yang tinggi hingga memicu menurunnya kualitas udara.

Beberapa dampak pencemaran udara bagi kesehatan dapat dirasakan seperti gangguan pada paru-paru, menimbulkan penyakit ispa, hingga asma. Sedangkan bagi lingkungan pencemaran udara dapat menimbulkan beberapa dampak buruk seperti pertumbuhan tanaman yang terganggu, kualitas air tanah menurun, menimbulkan hujan asam, bahkan kerusakan lapisan ozon.

Untuk itulah pentingnya memahami penyebab pencemaran udara sedini mungkin untuk mencegah dampak buruk lebih lanjut terkait kondisi ini. Adapun penyebab pencemaran udara terdapat dalam beberapa poin di bawah ini.

1. Aktivitas Industri

Penyebab pencemaran udara yang pertama dapat terjadi akibat aktivitas dari industri. Seperti diketahui sebelumnya sumber pencemaran udara bisa berasal dari aktivitas industri yang dapat mengeluarkan zat penyebab polusi diantaranya nitrogen dioksida, sulfur dikosida, ataupun karbon monoksida.

Sejumlah zat tersebut dapat berpengaruh pada kualitas udara yang berpotensi jadi sumber pencemaran udara. Melansir dari aqi.in, dampak polusi udara karena aktivitas industri tersebut bisa menimbulkan gangguan kesehatan tertentu seperti iritasi mata ataupun masalah tenggorokan.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Transportasi

Penyebab pencemaran udara selanjutnya dapat terjadi akibat efek dari penggunaan kendaraan bermotor. Penggunaan kendaraan disinyalir menjadi penyumbang cukup besar terhadap pencemaran udara yang terjadi. Seperti diketahui kendaraan bermotor biasanya dijalankan dengan bahan bakar bensin yang berpotensi menimbulkan polusi udara.

Melansir dari aqi.in kendaraan dapat mengeluarkan beberapa zat yang mencemari udara seperti karbon monoksida, hidrokarbon, nitrogen oksida serta partikel lainnya yang menyebabkan kerusakan lapisan ozon termasuk berpengaruh pada kondisi kesehatan. Selain itu penggunaan kendaraan tersebut sering dijumpai pada wilayah perkotaan dengan tingkat kehidupan yang tinggi.

3. Asap Rokok

Penyebab pencemaran udara selanjutnya bisa bersumber dari asap rokok yang berpotensi menyebabkan beragam dampak pada kesehatan dan lingkungan.  Hal ini terjadi karena asap rokok mengandung zat atau senyawa tertentu yang berpotensi mencemari udara serta mengganggu kesehatan manusia.

Melansir dari medium.com, asap rokok dari tembakau mengandung karsinogen yang dapat mencemari udara. Kondisi ini tak hanya berdampak pada perokok aktif melainkan juga perokok pasif. Adapun beberapa dampaknya bagi kesehatan seperti infeksi pernapasan, asma, ataupun batuk.

4. Limbah Rumah Tangga

Penyebab pencemaran udara selanjutnya juga bisa dipicu oleh limbah rumah tangga. Limbah rumah tangga tersebut dapat menimbulkan dampak pada kehidupan manusia dan lingkungan sekitar. Sebab beberapa jenis limbah rumah tangga diketahui bisa memicu pemanasan global termasuk pencemaran udara. Diantaranya misalnya saja penggunaan bahan kimia, plastik, kertas dan lain sebagainya.

Terlebih aktivitas membakar limbah rumah tangga yang dilakukan tidak sesuai dapat berpotensi mengakibatkan pencemaran udara karena asap yang  timbul. Selain itu bahan kimia tertentu juga bisa terurai di udara hingga menyebabkan pencemaran udara.

5. Gunung Berapi

Penyebab pencemaran udara selanjutnya dapat terjadi karena aktivitas gunung berapi. Gunung berapi dapat menyebabkan pencemaran udara karena saat mengalami erupsi, gunung berapi akan menimbulkan abu vulkanik yang mencemari udara. Kondisi ini dapat menyebabkan kualitas udara menurun dan berdampak pada kesehatan serta lingkungan.

Melansir dari liputan6.com, abu vulkanik diketahui biasanya mengandung beberapa zat seperti timah, tembaga, seng, krom besi bahkan silika. Hal inilah yang dapat menyebabkan debu vulkanik berisiko terhadap kondisi kesehatan,

6. Pembakaran Bahan Fosil

Penyebab pencemaran udara selanjutnya adalah karena pembakaran bahan fosil yang berguna untuk kehidupan manusia. Dalam hal ini salah satunya adalah penggunaan listrik serta aktivitas pabrik yang memerlukan bahan bakar fosil dari batu bara.

Pembakaran batu bara untuk pembangkit listrik dan aktivitas industri inilah yang dapat menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan serta kesehatan. Sebab asap yang timbul dapat menjadi sumber pencemaran udara karena mengeluarkan senyawa seperti karbon monoksida yang berbahaya bagi kesehatan.

7. Aktivitas Pertanian

Penyebab pencemaran udara selanjutnya bisa terjadi karena aktivitas pertanian. Seperti diketahui aktivitas pertanian membutuhkan pupuk sebagai bahan utama penyubur tanaman. Beberapa jenis pupuk mengandung bahan kimia yang dapat menjadi sumber dari pencemaran udara. Selain itu melansir dari liputan6.com, aktivitas pertanian dapat menimbulkan gas amonia.

Gas jenis ini diketahui bisa berdampak buruk terhadap lingkungan. Begitu pula dengan pestisida yang biasanya untuk membantu pertumbuhan tanaman. Efek dari pestisida ini dapat mencemari udara dan lingkungan sekitar.

8. Penambangan

Aktivitas penambangan juga bisa menimbulkan dampak pada kualitas udara karena menimbulkan beberapa jenis polutan. Diantaranya yakni seperti debu ataupun bahan kimia lainnya yang berpengaruh terhadap kualitas udara. Sebab penambangan biasanya dilakukan dengan mengambil hasil dari bumi yang biasanya memicu munculnya beragam, polutan berbahaya. Kondisi inilah yang dapat menyebabkan aktivitas penambangan berpotensi menjadi sumber dari pencemaran udara.

9. Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan dapat menjadi penyebab pencemaran udara selanjutnya yang menyebabkan kualitas udara menurun. Kondisi ini dapat terjadi akibat asap yang timbul karena aktivitas kebakaran hutan. Sama halnya seperti asap rokok ataupun asap industri dan lainnya, asap kebakaran hutan tersebut juga bisa mencemari udara dan berdampak pada kondisi kesehatan. Misalnya saja dampak kesehatan terhadap asap dari kebakaran hutan tersebut seperti infeksi saluran pernapasan apabila terhirup oleh manusia.

10. Solusi Mencegah Pencemaran Udara

Setelah memahami penyebab pencemaran udara, penting juga mengetahui beberapa solusi untuk mencegah pencemaran udara. Adapun solusi mencegah pencemaran udara sebagai berikut dapat kalian jadikan referensi agar mendapatkan hidup yang lebih sehat.

- Menghemat penggunaan energi salah satunya energi listrik.

- Tidak membakar sampah dan buang pada tempatnya.

- Tanam beberapa jenis tumbuhan yang dapat menyerap zat berbahaya seperti lidah mertua, lidah buaya, ataupun krisan.

- Berjalan kaki dan bersepeda untuk mengurangi penggunaan kendaraan bermotor.

Nah itulah 9 penyebab pencemaran udara beserta solusinya, pahami agar hidup menjadi lebih sehat. Beberapa ulasan di atas dapat dijadikan referensi untuk kalian menerapkan pola hidup lebih sehat dan ramah lingkungan.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending