Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Banyak orang yang mendambakan punya berat badan ideal. Sebab, tak bisa dipungkiri penampilan seseorang akan semakin menarik jika berat badan serta postur tubuhnya ideal. Oleh karena itu, tidak sedikit yang melakukan berbagai cara agar berat tubuh ideal bisa tercapai, salah satunya dengan cara diet OCD atau Obsessive Corbuzier's Diet.
Diet OCD sempat populer pada sekitar tahun 2013 lalu. Metode diet ini pertama kali dikenalkan oleh Deddy Corbuzier. Secara teknis diet OCD dilakukan dengan membuat batasan waktu makan. Ya, relatif mirip dengan orang saat menjalankan ibadah puasa. Meski begitu, nyatanya masih banyak yang bingung terkait cara diet OCD. Padahal, diet OCD bisa jadi salah satu bentuk diet yang efektif untuk turunkan berat badan.
Lantas, bagaimanakah cara diet OCD yang tepat? Berikut cara melakukan diet OCD yang mudah dipahami dan diikuti oleh pemula, dilansir dari liputan.6com.
Advertisement
(credit: pixabay)
Jendela makan merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut waktu diperbolehkan makan. Sebab, seperti yang sudah disinggung sebelumnya, praktik diet OCD tak jauh berbeda dengan berpuasa. Sehingga, ada waktu-waktu tertentu seseorang diperbolehkan makan, seperti saat berpuasa adalah antara waktu malam hari saat berbuka hingga sahur.
Jendela makan dalam diet OCD ada empat macam. Kalian bisa menerapkan salah satu, atau mengkombinasikannya. Yang terpenting, kalian harus tetap konsisten dan konsekuen dengan diet yang dilakukan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(credit: pixabay)
Jendela makan pertama merupakan yang paling mudah diikuti oleh pemula. Jendela makan ini terdiri atas 8 jam. Artinya, dalam waktu 8 jam tersebut, kalian dibebaskan untuk makan. Namun, selebihnya kalian diharuskan berpuasa (tidak boleh makan, tapi tetap boleh minum). Akan tetapi, tentunya jenis air yang diminum hanyalah air putih yang punya 0 kalori.
Advertisement
Jendela makan kedua punya waktu bebas makan selama 6 jam. Sehingga, di 18 jam berikutnya kalian harus melakukan puasa atau pantang makan seperti ketentuan pada jendela makan pertama. Kalian juga bisa mengkombinasikan jendela makan pertama dan kedua untuk satu program diet. Jadi kalian bisa menggabungkannya dalam seminggu 6 hari jendela pertama, dan 1 hari jendela makan kedua. Sebab, demi kesehatan jangan terlalu memaksakan diri.
Cara diet OCD berikutnya dengan jendela makan ketiga. Jendela makan ketiga waktunya lebih terbatas, yaitu 4 jam saja. Maka, 20 jam waktu lainnya harus digunakan untuk berpuasa. Lagi-lagi, jika dirasa terlalu berat kalian bisa mengkombinasikan jendela makan pertama, kedua, dan ketiga. Misal dalam satu minggu, Senin - Kamis jendela makan pertama, lalu Jumat - Sabtu jendela makan kedua, dan Sabtu - Minggu jendela makan ketiga.
Jendela makan keempat sekaligus yang terakhir jelas yang paling sulit. Jendela makan keempat hanya memperbolehkan makan sebanyak sekali saja. Artinya, jika seseorang makan pukul 12 siang, orang tersebut baru boleh makan kembali keesokan harinya di jam yang sama. Tak perlu cemas, kalian tetap bisa menggabungkan jendela makan pertama - keempat dalam satu program diet.
(credit: pixabay)
Selain terkait keempat jenis jendela di atas, ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan dalam menjalankan diet OCD. Beberapa hal tersebut antara lain, seperti menghindari sarapan, tidak makan berlebihan saat jendela makan, meningkatkan level jendela makan secara bertahap, dan tetap melakukan olahraga secara rutin.
Itulah di antaranya beberapa hal terkait cara diet OCD. Bagaimana, apakah kalian tertarik untuk mencobanya?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/psp)
Advertisement
Cara Unik Warga Pesisir Pantura Jawa Rayakan Puncak Idulfitri pada 7 Syawal, Ini Fakta-Fakta Lomban Kupatan
Bingung Ditanyai Kapan Nikah di Hari Lebaran? Simak 7 Cara yang Sopan Tapi Santai untuk Menjawabnya
Ingin Bikin Konten Menarik dan Cepat Viral di Media Sosial Pasca Lebaran? Coba 10 Ide Kreatif Ini
Arus Balik Bareng Balita? Simak Tips Agar Si Kecil Nyaman dan Anti Rewel di Perjalanan
Doa-Doa Penguat Iman yang Bisa Dibaca saat Memasuki Bulan Syawal Lengkap dengan Artinya