Bermutasi, Inilah 3 Jenis Virus Corona Covid-19 yang Baru

Penulis: Puput Saputro

Diperbarui: Diterbitkan:

Bermutasi, Inilah 3 Jenis Virus Corona Covid-19 yang Baru
Ilustrasi (credit: pixabay)

Kapanlagi.com - Penyebaran virus corona covid-19 sampai saat ini masih belum bisa dihentikan. Malahan, persebarannya terus meluas di berbagai negara di dunia. Jumlah orang yang terinfeksi virus ini pun juga terus bertambah. Selain mudah menyebar, terakhir sebuah penelitian mengungkap bahwa virus ini telah bermutasi dan menghasilkan tiga jenis virus corona covid-19.

Dilansir dari liputan6.com, temuan itu diungkap dalam penelitian Universitas Cambridge yang sudah melacak asal mula pandemi ini. Mereka telah menganalisis 160 genom dari pasien yang terjangkit dan mengidentifikasi saat ini ada tiga varian virus corona. Ketiga jenis virus corona tersebut kemudian masing-masing disebut dengan tipe A, B, dan C.

Berikut ini penjelasan dari masing-masing jenis virus corona yang baru.

 

 

1. Jenis Virus Corona Tipe A

Tipe A digunakan untuk menyebut kelompok virus corona yang muncul paling awal. Virus corona tipe ini adalah jenis virus SARS-CoV-2. Virus ini dibawa oleh hewan seperti trenggiling dan kelelawar. Virus corona tipe A ini banyak ditemukan menyebar di Amerika Serikat dan Australia.

Virus corona tipe A inilah yang pertama kali menular ke manusia di Wuhan. Selanjutnya, virus corona tipe ini berkembang dan bermutasi menjadi virus corona tipe B.

Namun, uniknya di Wuhan tempat virus ini pertama kali ditemukan, virus corona tipe A sudah tidak banyak ditemukan. Di Wuhan, virus corona yang menyebar justru didominasi oleh virus corona tipe B. Hal ini menunjukkan bahwa virus corona bisa bermutasi dalam kurun waktu yang sangat cepat.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Jenis Virus Corona Tipe B

Seperti yang disebutkan sebelumnya, jenis virus corona tipe B merupakan hasil mutasi dari virus corona tipe A. Virus corona tipe B banyak ditemukan di negara-negara Asia Timur, termasuk China dan Hong Kong. Penyebaran virus corona tipe B ini cenderung terkonsentrasi di suatu wilayah dan tidak mudah menyebar.

Jika virus corona tipe A merupakan virus corona yang ditemukan pada hewan. Maka. virus corona tipe B ditemukan pada manusia. Sebab proses mutasi dari tipe A ke tipe B terjadi ketika virus corona sudah berada dalam tubuh manusia. Virus corona tipe B inilah yang kemudian bisa menular antarmanusia. Virus corona tipe B masih berpotensi untuk bermutasi lagi. Namun, mutasi dari tipe B terbilang lambat.

3. Jenis Virus Corona Tipe C

Virus corona tipe C merupakan jenis virus corona yang terbaru. Tipe ini merupakan turunan dari tipe B. Virus corona tipe C ini banyak ditemukan menginfeksi orang-orang di negara-negara Eropa.

Tapi, faktanya virus tipe ini tidak ditemukan di China, dan justru ditemukan di beberapa negara Asia, seperti Korea Selatan, Hong Kong, dan Singapura. Artinya, virus corona yang beredar di Eropa kebanyakan berasal dari negara-negara Asia selain China.

4. Jenis Virus Corona di Indonesia

Dari ketiga jenis tipe virus corona, dari pihak Ikatan Dokter Indonesia (IDI), mengungkapkan belum bisa memastikan jenis tipe virus corona yang ada di Indonesia.

Dikutip dari merdeka.com, Wakil Ketua Umum IDI M Adib Khumaidi mengungkapkan bahwa sampai saat ini, jenis virus corona di Indonesia belum pasti disamakan dengan tipe virus corona yang ada di negara tetangga, seperti Singapura.

Itulah tiga tipe jenis virus corona di dunia setelah bermutasi. Meski, belum diketahui virus corona tipe apa yang ada di Indonesia, sebaiknya kita tetap berwaspada. Sebab, apapun tipe virus corona tetap berbahaya untuk kesehatan.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending