Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Sinar matahari pagi memang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Bukan hanya bagi orang dewasa, dan lansia saja, nyatanya manfaat sinar matahari pagi juga sangat baik untuk bayi loh. Bahkan hal ini sangat dianjurkan bagi kesehatan tubuh mereka. Sinar matahari pagi juga sejak lama dipercaya dapat mengurangi risiko penyakit kuning pada bayi yang baru saja lahir.
Sinar matahari memang memiliki kandungan yang sangat baik untuk tubuh. Kandungan tersebut merupakan vitamin D yang sangat dibutuhkan untuk menjalankan fungsi metabolisme, kalsium, imunitas tubuh, serta mentransmisi kerja otot dengan saraf. Sehingga tidak heran bila manfaat matahari pagi ini sangat banyak untuk kesehatan tubuh.
Namun kira-kira apa saja ya manfaat matahari pagi bagi kesehatan bayi? Apakah tidak berbahaya? Dilansir dari berbagai sumber, yuk langsung saja dicek KLovers.
Advertisement
Ilustrasi (credit: Freepik)
Manfaat sinar matahari yang pertama yaitu untuk meningkatkan kadar serotonin pada anak. Peran hormon serotonin sangat penting bagi tubuh manusia karena bermanfaat dalam mengelola suasana hati, termasuk mencegah depresi. Selain itu hormon serotonin sebenarnya berperan sebagai pengantar sinyal antar jaringan saraf.
Jadi selain memengaruhi suasana hati, hormon serotonin juga berperan dalam berbagai fungsi tubuh yang lain, seperti pencernaan, proses pembekuan darah, pembentukan tulang, dan fungsi seksual. Jika kadar serotonin dalam tubuh bayi berkurang, dampaknya bisa pada perkembangan dan pencernaan bayi.
Sinar matahari pagi nyatanya mampu meningkatkan zat serotonin pada bayi saat dijemur. Sehingga manfaat sinar matahari ini dapat memberikan perasaan bahagia pada bayi, serta dapat memberikan perkembangan tubuh dan pencernaan dengan baik.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Manfaat sinar matahari pagi bagi bayi yang selanjutnya yaitu dapat meningkatkan imunitas tubuh. Imunitas atau imun tubuh memang sangat penting bagi bayi, terutama bagi bayi yang baru lahir. Karena imun sangat penting dalam membantu bayi beradaptasi dengan berbagai serangan penyakit yang ada di dunia ini.
Dengan berjemur pada sinar matahari, maka bayi akan menerima asupan vitamin D dan dapat membatu sistem saraf menjadi lebih baik. Dengan begitu, imunitas bayi juga lebih baik sehingga kondisi tubuhnya lebih kuat.
Tak hanya itu saja, dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi maka membantu tubuh untuk mengatur produksi melatonin. Kadar tersebut dapat menurunkan kadar melatonin yang membuat bayi mempunyai tingkat energi yang baik. Semakin rutin menjemur bayi, maka energinya semakin tinggi.
Advertisement
Ilustrasi (credit: Freepik)
Nyatanya dengan berjemur dapat membuat tidur bayi semakin nyenyak loh KLovers. Manfaat sinar matahari pagi ini juga karena hormon melatonin yang berpengaruh pada proses tidur bayi. Sinar matahari akan membantu tubuh untuk mengatur produksi melatonin.
Dan kadar tersebut dapat membuat pola tidur bayi menjadi lebih baik dan sangat penting untuk tahun pertamanya. Sehingga jangan meremehkan berjemur di bawah sinar matahari ya KLovers, nyatanya ini sangat baik bagi bayi.
Bukan hal yang asing lagi bila manfaat sinar matahari pagi mampu mencegah penyakit kuning pada bayi, terutama bayi yang baru saja lahir. Karena bayi yang baru lahir berisiko mengalami penyakit kuning, karena kadar bilirubin mulai naik pada hari ke 3 sampai hari ke 5 dan menurun pada saat bayi berusia 7 sampai 10 hari.
Penyakit kuning juga dapat terjadi akibat fungsi hati yang tidak terkontrol pada bayi. Namun kalian bisa mengatasi hal tersebut dengan berjemur di sinar matahari pagi. Sinar matahari pagi dapat membantu memecah bilirubin dalam darah bayi, sehingga kadarnya menurun dan kembali normal.
Selain itu, cahaya pagi juga mengandung spektrum cahaya biru yang dapat mengurangi kadar bilirubin yang berlebihan di dalam tubuh. Sehingga penyakit kuning pada anak dapat teratasi dengan baik dan juga aman.
Ilustrasi (credit: Freepik)
Dan manfaat sinar matahari pagi yang terakhir yaitu dapat meningkatkan tulang dan gigi pada anak. Pertumbuhan tulang dan gigi pada anak memang sangat penting di awal kelahiran hingga masa pertumbuhan mereka. Karena kurangnya nutrisi pada tulang dan gigi mampu membuat kondisi tulang serta gigi mereka lemah dan cepat rapuh.
Kandungan vitamin D yang terkandung dalam sinar matahari dapat membantu kalsium mudah terserap dalam darah. Sehingga vitamin akan menyatu dengan tulang dan gigi, dan membuat bagian tubuh tersebut lebih kuat. Tak hanya itu saja, berjemur juga dapat mencegah gangguan pada tulang seperti rakhitis, yang merupakan gangguan di mana tulang tidak dapat menopang berat tubuh yang berbahaya di masa depan.
Masih banyak pertanyaan yang ada dibenak para ibu, apakah berjemur di bawah sinar matahari aman untuk bayi. Dan nyatanya hal itu sangat aman dan baik ya KLovers. Dokter juga menyarankan orang tua menjemur bayi di pagi hari karena manfaat sinar matahari pagi sangat baik untuk kulit bayi.
Kalian harus memperhatikan kapan waktu yang tepat dalam menjemur bayi kalian di bawah sinar matahari. Dan waktu yang disarankan adalah pukul 07.30-08.30 pagi. Itu karena saat waktu sudah melebihi 08.30 maka bayi dapat terpapar sinar ultraviolet yang tidak baik untuk kesehatan kulit.
Ilustrasi (credit: Freepik)
Selain itu, kalian juga wajib memperhatikan hal-hal sebelum menjemur bayi di bawah sinar matahari pagi ya KLovers. Dan inilah beberapa hal yang perlu dan wajib kalian perhatikan:
- Bayi lahir prematur
Bayi yang lahir prematur membutuhkan temperatur lingkungan yang stabil dengan dimasukkan dalam inkubator selama beberapa hari. Sedangkan sinar matahari dan lingkungan di luar rumah bisa berubah-ubah temperaturnya. Namun bila sudah pulang dari rumah sakit, maka kalian sudah bisa menjemur bayi. Hal ini karena, sinar matahari justru sangat baik untuk menurunkan kadar bilirubin dalam darah.
- Jemur dalam keadaan telanjang
Untuk bayi bisa mendapatkan sinar matahari secara merata, maka sebaiknya jemur ia dalam kondisi telanjang. kalian bisa menjemur dengan dibolak-balik badannya, agar bagian punggung dan tubuh belakang juga mendapat sinar matahari.
- Hindari kontak langsung dengan mata
Untuk bayi yang baru saja lahir jangan membuat mata bayi berkontak langsung dengan matahari ya KLovers. Kalian boleh membuat semua tubuh bayi terpapar sinar matahari pagi, namun tidak dengan matanya. Intensitas cahaya yang tinggi dari sinar matahari tidak baik bagi kerja mata. Kalian bisa menutup mata bayi menggunakan penutup mata khusus yang kini banyak dijual di pasaran.
Itulah beberapa manfaat sinar matahari bagi tubuh bayi yang wajib diketahui. Memanfaatkan keadaan alami sangat baik untuk pertumbuhan anak, karena hal ini sangat aman untuk dilakukan. Selamat mencoba KLovers.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/dhm)
Advertisement
14 Deretan Artis yang Meninggal Dunia Karena Kanker selain Nurul Qomar
Rekomendasi Drama Korea dan Film Terbaik Song Joong Ki
Karier Song Joong Ki Disebut Meredup, Film 'BOGOTA' Gagal di Box Office
Donald Trump Ingin Beli Greenland? Ini Alasan di Balik Keputusannya
Kontroversi Laporan Polisi terhadap Guru Besar IPB Bambang Hero Saharjo, Apa Penyebabnya?